ANALISIS WACANA PADA PEMBERITAAN PASCA PEMBACAAN TUNTUTAN KASUS AHOK DI MEDIA ONLINE DETIKNEWS.COM DAN REPUBLIKA.CO.ID EDISI APRIL 2017

Main Authors: RADISURA, GHARU, Dwi, Aji Budiman, Heri, Supriyanto
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/16118/1/SKRIPSI%20GHARU.pdf
http://repository.unib.ac.id/16118/
Daftar Isi:
  • Sebagai salah satu media online ternama di Indonesia, Detiknews.com dan Republika.co.id dituntut menjunjung tinggi objektivitas dalam pemberitaanya, memiliki kemampuan untuk mengkontruksi suatu berita, dengan memberikan makna yang ingin ditekankan dalam suatu teks berita. Pada penelitian ini, peneliti ingin mengetahui bagaimana Detiknews.com dan Republika.co.id memberikan pemberitaan perihal pasca pembacaan tuntutan kasus Ahok edisi April 2017. Melalui berita tersebut penulis ingin melihat sisi kritis dari suatu wacana, dengan menggunakan struktur mikro wacana dari Van Dijk seperti elemen semantik, sintaksis, stilistik dan retoris sebagai pisau analisis. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Hasil penelitian dari pemberitaan pasca pembacaan tuntutan kasus Ahok dilihat dari unsur semantik menunjukkan pembeirtaan oleh Detiknews.com terlihat dengan kalimat- kalimat yang singkat sehingga lebih mudah dimengerti, walaupun terkesan kurang detail. Hal tersebut berbeda dengan Republika.co.id yang menekankan semantik dengan kalimatkalimat yang lebih detail. Kemudian unsur sintaksis Detiknews.com lebih dominan menggiring masyarakat pada persepsi bahwa kasus Ahok adalah kasus politik, sedangkan Republika.co.id isi teks lebih mengarah pada kasus hukum dan politik, serta lebih dominan pro terhadap masyarakat. Dari unsur stilistik, Detiknews.com menggunakan bahasa yang lebih sederhana, sedangkan Republika.co.id lebih banyak menggunakan bahasa asing dan cukup sulit untuk diartikan. Dan terakhir adalah retoris, Detiknews.com dan Republika.co.id dalam penekanannya sama memberikan penekanan melalui kalimat langsung dan tidak langsung. Kata Kunci: Analisis Wacana Teun Van Dijk, Media Online Detiknews.com dan Republika.co.id, Pasca Pembacaan Tuntutan Kasus Ahok.