WAKTU PENYELESAIAN PENGERINGAN, WARNA DAN KANDUNGAN ANTIOKSIDAN DAUN MANGKOKAN (Nothopanax scutellarium) HASIL PENGERINGAN HIBRID BERENERGI SURYA - BIOMASA YSD UNIB 2016
| Main Authors: | Sasmita, Nella, Yuwana, Yuwana, Budiyanto, Budiyanto |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/15628/1/skripsi%20nella.pdf http://repository.unib.ac.id/15628/ |
Daftar Isi:
- Tanaman mangkokan murah dan mudah ditemukan, masyarakat secara turun temurun menggunakan tanaman mangkokan sebagai obat tradisional. Supaya pengobatan secara tradisional dapat dipertanggung jawabkan maka perlu didukung oleh informasi ilmia mengenai kandungan aktif tanaman mangkokan. Tanaman obat dapat diolah menjadi berbagai macam produk salah satunya simplisia. Penelitian ini dilakukan untuk menentukan lama waktu pengeringan dengan menggunakan alat pengering YSD UNIB 2016 dalam mengeringkan simplisia daun mangkokan KA < 10%. Mengetahui pengaruh ketebalan tumpukan terhadap warna dan kandungan simplisia daun mangkokan yang dihasilkan dengan alat YSD UNIB 2016 serta mengetahui pengaruh perbedaan posisi rak terhadap warna dan kandungan simplisia daun mangkokan yang dihasilkan dengan alat YSD UNIB 2016. Rancangan percobaan dalam penelitian ini adalah Rancang Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu posisi rak yang terdiri dari rak 1 (R1), rak 2 (R2) dan rak 3 (R3). Faktor kedua yaitu ketebalan tumpukan yang terdiri dari ketebalan 3 cm (K1), ketebalan 6 cm (K2) dan ketebalan 9 cm (K3). Lama waktu yang dibutuhkan untuk mengeringankan daun mangkokan menjadi simplisia dengan kadar air tidak boleh lebih dari 10 %. Jika dilihat dari pengaruh posisi rak waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pengeringan yaitu 8,7200 jam – 16,3789 jam, sedangkan jika dilihat dari pengaruh ketebalan tumpukan lama waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pengeringan yaitu 9,1489 jam – 16,8667 jam. Kandungan antioksidan yang terkandung pada simplisia daun mangkokan dan warna simplisia yang dihasilkan berdasarkan ketebalan tumpukan yaitu: Ketebalan tumpukan 3 cm rata-rata nilai IC 50% yaitu 1657,46 ppm warna tidak seragam cenderung hijau dengan tingkat kecerahan netral serta intensitas cahaya gelap, ketebalan tumpukan 6 cm rata-rata nilai IC 50% yaitu 2812,51 ppm warna tidak seragam hijau tua dengan tingkat kecerahan netral serta intensitas cahaya gelap dan ketebalan tumpukan 9 cm rata-rata nilai IC 50% yaitu 3282,49 ppm warna tidak seragam hijau tua dengan tingkat kecerahan netral serta intensitas cahaya gelap. Kandungan antioksidan yang terkandung pada simplisia daun mangkokan dan warna simplisia yang dihasilkan berdasarkan posisi rak yaitu: Rak 1 rata-rata nilai IC 50% yaitu 2415,77 ppm warna seragam didominasi warna hijau dengan tingkat kecerahan netral serta dengan intensitas cahaya terang, rak 2 rata-rata nilai IC 50% yaitu 2403,66 ppm warna seragam dominan warna hijau tingkat kecerahan netral namun intensitas cahaya cenderung gelap dan rak 3 rata-rata nilai IC 50% yaitu 2933,02 ppm warna seragam dominan warna hijau dengan tingkat kecerahan abu-abu serta intensitas cahaya gelap