PENGARUH PEMBERIAN SAKURA BLOK DENGAN LEVEL YANG BERBEDA TERHADAP KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK PADA SAPI FH FASE LAKTASI AKHIR

Main Authors: Kusuma, Hendra Putja, Jarmuji, Jarmuji, Endang, Sulistyowati
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/15576/1/Skripsi%20ok.pdf
http://repository.unib.ac.id/15576/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kecernaan bahan kering dan bahan organik pakan sapi FH fase laktasi akhir. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu pemberian konsentrat Sakura Blok diharapkan dapat meningkatkan kecernaan bahan kering dan bahan organik pada sapi Fries Holland fase laktasi akhir. Penelitian ini dilaksanakan selama 40 hari pada tanggal 17 april hingga 26 mei 2017 di Desa Suka Sari Kecamatan Kabawetan Kabupaten Kepahiyang. Penelitian ini menggunakan Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL). Pengambilan data menggunakan empat perlakuan empat ekor sapi selama empat periode dimana dalam satu periode terdiri dari 7 hari adaptasi dimana 3 hari terakhir sebagai masa koleksi feses. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan berpengaruh nyata terhadap konsumsi bahan kering dan bahan organik. Konsumsi bahan kering yaitu dengan rataan konsumsi bahan kering ransum untuk P0, P1, P2 dan P3 sebanyak 10,01 kg/ekor/hari, 10,25 kg/ekor/hari, 10,68 kg/ekor/hari dan 10,71 kg/ekor/hari dan konsumsi bahan organik yaitu dengan rataan konsumsi bahan organik ransum untuk P0, P1, P2 dan P3 sebanyak 1,62 kg/ekor/hari, 1,82 kg/ekor/hari, 2,04 kg/ekor/hari dan 2,20 kg/ekor/hari. Namun jika dilihat dari hasil penelitian pemberian sakura blok dengan level berbeda meningkatkan konsumsi pakan sehingga pada peubah kecernaan, hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat pengaruh yang tidak nyata terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organik. Kecernaan bahan kering untuk P0, P1, P2 dan P3 sebanyak 68,77%, 63,30%, 69,82% dan 66,92% dan kecernaan bahan organik untuk P0, P1, P2 dan P3 sebanyak 79,46%, 78,37%, 83,16% dan 82,72%. Kesimpulan bahwa ransum yang mengandung Sakura Blok mampu meningkatkan konsumsi bahan kering dan bahan organik daripada ransum yang tidak mengandung Sakura Blok, namun tidak mempengaruhi tingkat kecernaan bahan kering dan bahan organik pada sapi perah FH laktasi.