ANALISIS VEGETASI HUTAN DI BAGIAN BARAT LAUT TWA PANTAI PANJANG PULAU BAAI BENGKULU
| Main Authors: | Saputra, Andi, Wiryono, Wiryono, M.Fajrin, Hidayat |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/15491/1/Andi%20Saputra.pdf http://repository.unib.ac.id/15491/ |
Daftar Isi:
- Tingginya kekayaan alam Indonesia terutama flora atau tumbuhan, menjadikannya dikenal sebagai megabiodiversity country. Terdapat lebih dari 38.000 jenis tumbuhan tersebar di Wilayah Indonesia. Tumbuhan tersebut merupakan tumbuhan asli dari Indonesia dan ada juga tumbuhan asing (berasal dari luar Indonesia). Selain itu masih banyak spesies yang belum teridentifikasi. Sebagai salah satu pulau terbesar di Indonesia, Sumatera memiliki keanekaragaman flora yang sangat tinggi serta amat penting untuk diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi kekayaan jenis tumbuhan asli dan tumbuhan asing Pulau Sumatera dengan menghitung INP tumbuhan tingkat pohon, perdu dan pancang, serta herba, perdu kecil, dan semai pohon yang berada di Kawasan Taman Wisata Alam Pantai Panjang Kota Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan terhitung pada Bulan Juni hingga Juli 2017 di Kawasan Taman Wisata Alam Pantai Panjang Kota Bengkulu. Adapun metode pengambilan data penelitian ini adalah pembuatan plot secara sistematik sampling berukuran 10m x 10m (pohon), yang didalamnya dibuat plot 4m x 4m (perdu dan pancang) dan 1m x 1m (herba, perdu kecil dan semai pohon) sebanyak 50 plot yang dibagi menjadi 10 jalur sehingga masingmasing jalur terdiri dari 5 plot dengan jarak antar plot sejauh 20m. Serta analisis data dilakukan secara deskriftif kuantitatif nilai Indeks Nilai Penting (INP). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh 8 jenis tingkat tumbuhan tingkat pohon (1 asing dan 7 asli), didominasi oleh tumbuhan asli Sumatera jenis cemara (Casuarina equisetifolia L.) dengan nilai INP sebesar 119,21 % dan INP terkecil adalah jenis berus (Bruguiera Sp.) dengan nilai 1.34 %. Selanjutnya 25 (5 asing dan 20 asli) jenis tingkat perdu dan pancang yang juga didominasi jenis tumbuhan asli Sumatera jenis punai (Ardisia elliptica Thunb.) dengan nilai INP sebesar 73.64 % dan INP terkecil adalah jenis seruyan Breynia (vitis-idaea (Burm.f.) C.E.C.Fischer.) dengan nilai 1.6 %. Terakhir 41 jenis tingkat herba, perdu kecil, dan semai (18 asing dan 23 asli) yang didominasi oleh tumbuhan asing wedelia (Sphagneticola trilobata L. Pruski.) dengan nilai INP sebesar 31.87 % dan INP terkecil adalah jenis bedara laut (Ximenia americana L.) dengan nilai 1.1%. Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa keanekaragaman vegetasi tumbuhan di TWA sangat bervariasi terdiri dari 8 jenis tingkat pohon, 25 jenis tingkat perdu dan pancang, dan 41 jenis tingkat herba, perdu kecil, dan semai pohon. Dari berbagai jenis tumbuhan tingkat pohon, perdu/pancang dan herba, masing-masing tingkatan memiliki jumlah jenis yang mendominasi hingga jenis yang sedikit dominasinya dari setiap jenis tumbuhan tersebut.