PENGGUNAAN PUPUK KANDANG SAPI SEBAGAI BAHAN AMELIORAN PADA BEBERAPA LAPIS OLAH TANAH TEREROSI TERHADAP PERTUMBUHAN VEGETATIF JAGUNG (Zea mays L.)

Main Authors: Efransius, Ardinata Munthe, Kanang, Setyo Hindarto, Hesti, Pujiwati
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/15452/1/skripsi.pdf
http://repository.unib.ac.id/15452/
Daftar Isi:
  • Optimalisasi lahan kering banyak mengalami tantangan, karena kondisi topografi yang bergelombang dan berbukit dengan curah hujan yang tergolong tinggi menyebabkan potensi terjadinya erosi semakin besar, sehingga hilangnya lapisan tanah akibat terbawa oleh air hujan menyebabkan menurunya sifat fisik, kimia dan biologi tanah. Sehingga perlu adanya usaha perbaikan pengembalian unsur hara tanah yang tepat untuk mengoptimalkan pertumbuhan tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan pemberian dosis amelioran pupuk kandang sapi pada beberapa lapis olah tanah tererosi terhadap pertumbuhan tanaman jagung. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2016 sampai bulan Mei 2017 di Rumah Kaca Fakultas Pertanian dan analisis tanah di laksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 2 faktor yaitu faktor pertama simulasi kehilangan lapis olah tanah pada 3 kedalaman dan faktor yang kedua adalah 4 dosis amelioran pupuk kandang sapi. Setiap kombinasi perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Peubah yang diamati adalah berat volume, pH, C-organik, fosfor, tinggi tanaman, jumlah daun, bobot kering batang, bobot kering akar, panjang akar, kehijauan daun. Hasil penelitian menunjukkan pemberian amelioran pupuk kandang sapi pada lapis olah tanah mampu menurunkan berat volume tanah hingga 1,2 g/cm 3 dan mampu meningkatkan pH tanah menjadi 5 juga peningkatan ketersedian unsur P dalam tanah sebesar 41,5 ppm. Pemberian amelioran pupuk kandang sapi pada lapis olah tanah tererosi terhadap pertumbuhan tanaman jagung mampu meningkatkan jumlah daun paling tinggi sebesar 12.67 dan meningkatkan panjang akar tanaman 38,40 cm.