MENINGKATKAN KONSEP DIRI DALAM MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MENJALIN RELASI PERTEMANAN SISWA TERISOLIR MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 KOTA BENGKULU
| Main Authors: | Elvina, Nopia, I Wayan, Dharmayana, Rita, Sinthia |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/15291/1/skripsi%20pdf%20ok.pdf http://repository.unib.ac.id/15291/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan konsep diri dalam mengembangkan kemampuan menjalin relasi pertemanan siswa terisolir melalui layanan konseling kelompok. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain pretest-postest one group design. Subjek penelitian ini berjumlah 6 orang siswa terisolir kelas VIII di SMP Negeri 2 Kota Bengkulu yang memiliki konsep diri yang rendah.Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sosiometri dan angket konsep diri. Hasil yang diperoleh dalam penelitian menunjukkan ada peningkatan konsep diri siswa terisolir sehingga bisa mengembangkan kemampuan dalam menjalin relasi pertemanan melaluilayanan konseling kelompok. Hal ini ditunjukkan dengan hasil uji perbedaan dengan nilai Z = -2,201 antara pre-test dan post-test di peroleh p = 0,028, maka p < 0,05 yang artinya H0 ditolak dan Ha diterima. Hasil ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara skor konsep diri siswa terisolir sebelum dan sesudah pemberian layanan konseling kelompok. Kata kunci : Konsep Diri, Siswa Terisolir, Konseling Kelompok