PENGARUH PEMBERIAN AMPAS TAHU SEBAGAI CAMPURAN PAKAN TERHADAP REPRODUKSI CACING TANAH (Pheretima sp)
Main Authors: | Putra, Toni, Brata, Being, Putranto, Heri Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/14953/1/SKRIPSI%20pdf.pdf http://repository.unib.ac.id/14953/ |
Daftar Isi:
- Cacing tanah merupakan mahkluk hermafrodit, yakni setiap individu memiliki alat kelamin jantan dan alat kelamin betina namun demikian agar perkawinan berhasil tetap diperlukan kerjasama antara dua individu cacing tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh berbagai campuran media feses sapi dan sekam padi yang diberi pakan tambahan ampas tahu terhadap reproduksi cacing tanah Pheretima sp. Penelitian dilaksanakan selama 2 bulan di Kota Bengkulu. Rancangan yang digunakan dalam penelitian adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan yang diuji adalah P1 = sekam padi 50% + feses sapi 50%, P2 = sekam padi 50% + feses sapi 45% yang diberi pakan ampas tahu 5%, P3 = sekam padi 50% + feses sapi 40% yang diberi pakan ampas tahu 10% dan P4 = sekam padi 50% + feses sapi 35% yang diberi pakan ampas tahu 15%. Data yang dikumpulkan meliputi perkembangan klitelium, jumlah anak, jumlah anak per induk dan mortalitas induk. Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Dunc an’s Mult ipl e R ange Test ( DMRT). Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian media pada feses sapi, sekam padi dan pakan tambahan ampas tahu pada setiap perlakuan berpengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap perkembangan klitelium, jumlah anak dan jumlah anak per induk dan tidak terlihat adanya mortalitas induk pada setiap unit pemeliharaan cacing tanah Pheretima sp.