ANALISIS USAHA BUDIDAYA DAN PEMASARAN IKAN NILA KERAMBA JARING APUNG DI DESA SURO ILIR KECAMATAN UJAN MAS KABUPATEN KEPAHIANG

Main Authors: Liani, Herti, Andani, Apri, Arianti, Nyayu Neti
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/14848/1/herti%20lengkap%20skripsi.pdf
http://repository.unib.ac.id/14848/
Daftar Isi:
  • Usaha pemanfaatan smberdaya perairan umum bagi usaha budidaya ikan, yang kini digiatkan adalah usaha budidaya dalam keramba jaring apung (floating net). Prospek budidaya ikan dalam kantong apung jarring ini cukup cerah, mengingat di Indonesia banyak terdapat danau, waduk, buatan maupun penampungan air lainnya, sehingga akan memberikan peluang yang semakin besar bagi para petani ikan atau masyarakat yang ingin memenfaatkan perairan tersebut untuk bididaya dalam kantong jaring apung Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan yang diperoleh usaha buidaya, efisiensi usaha dan pemasaran ikan nila keramba jaring apung di Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang. metode pengambilan responden penelitian ini dengan menggunakan metode sensus. Responden yang diambil adalah 6 orang petani keramba jaring apung, dan 3 responden pedagang pengumpul Curup dan 6 responden pedagang pengecer Curup sedangkan 3 responden pedagang pengumpul Kepahiang dan 7 responden pendagang pengecer di Kepahiang. Pengambilan data menggunakan data primer dan data skunder, selanjutnya dianalisis dengan menggunakan analisis pendapatan, analisis efisiensi usaha dan analisis pemasaran. Rata-rata pendapatan usaha budidaya ikan nila keramba jaring apung di Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang sebesar Rp. 59.168.027,78 /6 bulan. Usaha budidaya ikan nila keramba jaring apung di Desa Suro Ilir Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Kepahiang telah efisien, hal ini ditunjukkan dengan nilai R/C Ratio sebesar 1,15. Saluran pemasaran ikan nila di daerah penelitian memiliki dua saluran pemasaran yaitu : Petani ke PPD Curup ke PP Curup dan ke Konsumen, dengan total marjin sebesar Rp. 3.285,71/kg dan Petani ke PPD Kepahiang ke PP Kepahiang lalu ke Konsumen, dengan total marjin sebesar Rp. 3.000/kg. (Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial