KAJIAN PENGGUNAAN TANDAN KOSONG KELAPA SAWIT (TKKS) DAN SERBUK GERGAJI TERHADAP KARAKTERISTIK JAMUR TIRAM (Pleurotus ostreatus)

Main Authors: Hadi Suwandra, , Budiyanto, Budiyanto, Tutuarima, Tuti
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/14818/1/SKRIPSI%20PENUH%20HADI.pdf
http://repository.unib.ac.id/14818/
Daftar Isi:
  • Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) adalah organisme dengan kemampuan untuk memecah lignoselulosa sebagai bahan substrat guna sebagai kebutuhan nutrisi pertumbuhan jamur itu sendiri. Penelitian ini menggunakan tandan kosong kelapa sawit (TKKS) dan serbuk gergaji sebagai bahan media pertumbuhan untuk mengetahui karakteristik dan mutu jamur tiram yang dihasilkan. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan komposisi penggunaan tandan kosong kelapa sawit dan serbuk gergaji untuk menghasilkan jamur tiram yang optimal serta menentukan nilai tambah dan pemanfaatan TKKS sebagai media tumbuh jamur tiram. Penelitian ini menggunakan Rancang Acak Lengkap (RAL) dengan satu faktorial. Faktor tersebut adalah penambahan media campuran tandan kosong kelapa sawit (TKKS) (100 gr, 500 gr, dan 900 gr), serbuk gergaji (900 gr, 500 gr, 100 gr) dengan 3 perlakuan dan 5 kali ulangan. Analisa data secara deskriptif kuantitatif dengan uji ANOVA satu arah. Total berat jamur kisaran 218-264 gr, dengan hasil tertinggi diperoleh pada perlakuan A3 perbandingan komposisi TKKS dan serbuk gergaji (90:10) dengan total rata-rata 264 gr. Pertumbuhan miselium kisaran 30,436,6 hari dengan pertumbuhan terlama yaitu pada perlakuan A1 komposisi perbandingan TKKS dan SG (10:90) lama pertumbuhan 36,6 hari. Diameter tudung jamur kisaran 8,709,39 cm dengan rata-rata yaitu 8,96 cm sedangkan Tinggi jamur kisaran 4,18-4,74 cm dengan rata-rata tinggi yaitu 4,39 cm. Penggunaan tandan kosong kelapa sawit berumur lebih dari 6 minggu memberikan pengaruh secara signifikan terhadap produksi jamur tiram yang dihasilkan. Analisa nilai tambah dari penggunaan tandan kosong kelapa sawit dan serbuk gergaji dengan menggunakan metode Hayami yaitu nilai tambah pembuatan baglog sebesar Rp. 11.062,5.- dan nilai tambah produksi jamur tiram sebesar Rp. 8.152,5.-.