PENGARUH NANOPARTIKEL KITOSAN-EKSTRAK BIJI KEBIUL TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL MENCIT (Mus musculus) JANTAN HIPERKOLESTEROLEMIA DAN HASIL KARAKTERISASINYA

Main Authors: BALQIS, SOLINA, Agus, Sundaryono, Dewi, Handayani
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/14688/1/SKRIPSI%20Solina%20Balqis%20A1F012004.pdf
http://repository.unib.ac.id/14688/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nanopartikel kitosan-ekstrak biji Kebiul (Caesalpinia bonduc) terhadap penurunan kolesterol pada mencit (Mus musculus) jantandanhasil sintesis nanopartikel kitosanektstrak biji Kebiuldengan metode gelasi ioniksertahasilkarakterisasinya.Sebanyak 35 ekor mencit jantan dibagi menjadi 7 kelompok. Kelompok 1 (P0) sebagaikontrolpositif yang diberipakan standard dan aquadest.Kelompok 2 (P1) sebagaikontrolnegatif yang di induksialoksan,pakantinggilemakdandiberi simvastatin. Kelompok 3 (P2)diinduksialoksan, akan tinggi biji Kebiul dengan dosis 0,172 g/kg BB. Kelompok 4-7 (P3, P4, P5, dan P6) asing masing diinduksia loksan, kitosanekstrak biji Kebiul dengan dosis masing – masing 0,172 g/Kg BB, 0,086g/kg BB, 0,043 g/kg BB dan 0,0172 g/kg BB. Pengukurankadarkolesteroldilakukandenganmetode digital menggunakaneasy touch/GCU. Hasilpenelitianmenunjukkanbahwaekstrakbijikebiuldengandosis 0,172 g/Kg BB dapatmenurunkankadarkolesterolmencitsebesar 29,86%, sedangkanuntuknanopartikelkitosan-ekstrakbijikebiuldengandosis 0,172 g/Kg BB, 0,086 g/Kg BB, 0043 g/Kg BB dan 0,0172 g/Kg BB dapatmenurunkankadarkolesterolmencitjantan yang diinduksialoksandanpakantinggilemakberturturut-turutsebesar 34,16%, 37,58%, 30,29% dan28,72%. Dosisefektifpengaruhnanopartikelkitosanektrakbijikebiulterhadappenurunankadarkolesteroldarahmencitadalah 0,086 g/Kg BB. Ukuran rata-rata nanopartikel kitosan-ekstrak biji kebiul yang diperolehdarihasilkarakterisasi PSA adalah 262,61 nm.Morfologipermukaan nanopartikel kitosan-ekstrakbijikebiul yang diperolehdarihasilkarakterisasi SEM adalah bentukmorfologi yang tidak beraturan. Kata kunci :Caesalpinia bonduc,nanopartikel kitosan, gelasi ionik, Musmusculus, hiperkolesterolemia