KERAGAMAN BUAH DAN BIJI KETAPANG (Terminalia catappa L.) PADA BERBAGAI PROVENAN DI SEPANJANG PANTAI PROVINSI BENGKULU

Main Authors: Girsang, Fransiska Nelli Ronauli, Budiono, Putranto, Deselina, Deselina
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/14602/1/SKRIPSI%20FRANSISKA%20NELLI%20RG.pdf
http://repository.unib.ac.id/14602/
Daftar Isi:
  • Indonesia sebagai negara yang memiliki garis pantai sepanjang 81.791 km termasuk negara kedua yang memiliki garis pantai terpanjang setelah Kanada. Provinsi Bengkulu memiliki garis pantai 525 km yang berhubungan langsung dengan Samudera Hindia. Pantai Provinsi Bengkulu merupakan pantai yang memiliki kawasan pantai terpanjang di Pulau Sumatera dan panjangnya dari kabupaten Muko-Muko sampai dengan Kabupaten Kaur. Salah satu jenis tanaman yang tumbuh di sepanjang pantai adalah tanaman ketapang. Sepanjang Pantai Bengkulu kemungkinan terdapat beranekaragam bentuk dan morfologi buah dan biji. Biji ketapang mengandung minyak pengganti minyak almond yang berkhasiat meredakan penyakit radang rongga perut dan juga mengandung magnesium, kalsium, besi, seng, natrium, mangan, vitamin A dan vitamin C. Kandungan pada biji ketapang memiliki potensi dan manfaat bagi tubuh dan industri minyak nabati sehingga tanaman ketapang potensial untuk dimuliakan. Salah satu kegiatan pemuliaan tanaman adalah mengetahui karakteristik genetik/fisiologis dari biji atau buah yangada.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik fisik buah dan biji ketapang ( struktur, morfologi dan sifat fisik) tanaman ketapang pada berbagai provenan di sepanjang pantai provinsi Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni 2016 bertempat di laboratorium kehutanan Universitas Bengkulu. Buah ketapang diambil pada 5 provenan di sepanjang pantai Provinsi Bengkulu yaitu Muko-muko (Pantai Abrasi), Bengkulu Selatan (Pantai Gading), Kota Bengkulu (Taman Wisata Alam), Bengkulu Utara (Pantai Palik) dan kaur (Pantai Hawang). Pohon yang diambil masing-masing 3 pohon setiap provenannya dan buah yang diambil 20 setiap pohon dimana 5 buah setiap strata pohon atas, tengah, bawah dan permukaan tanah. Bagian yang diamati buah, biji dan endosperm+embrio dengan variabel panjang, diameter, berat segar, berat kering, volume, diameter kulit buah dan panjang kulit buah. Analisis data yang digunakan ialah rata-rata, standar deviasi, varians, koefisien variasidan sebaran. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa buah dan biji ketapang pada berbagai provenan cukup beragam.Buah ketapang berwarna hijau pada saat muda dan berwarna kuning atau merah kecoklatan pada saat masak, dan termasuk dalam buah sejati tunggal berdaging (carnosus). Biji ketapang berwarna coklat dan keras seperti kayu. Endosperm +embrio ketapang berwarna putih, terdapat lapisan tipis pada bagian luar dan bagian ini bisa dimakan. Buah ketapang pada Provinsi Bengkulu pada variabel berat kering udara, panjang buah, volume buah, tebal kulit bagian panjang, tebal kulit bagian diameter terbesar pada provenan Bengkulu Utara sebesar 21,86 g, 59,1 mm, 23,66 ml, 8,61 mm, dan 5,57 mm, variabel berat kering buah pada provenan Muko-muko sebesar 5,17 g, diameter buah pada provenan Bengkulu Selatan sebesar 31,46 mm. Biji ketapang pada variabel berat segar, panjang biji terbesar pada provenan Bengkulu Utara sebesar 7,95 g, 41,87 mm, pada variabel berat kering, diameter dan volume terbesar pada provenan Muko-muko sebesar 3,5 g, 22,42 mm dan 6, ml. Endopserm+embrio ketapang pada variabel berat segar, berat kering terbesar pada Bengkulu Utara sebesar 7,95 g, 4,31 g, panjang terbesar pada provenan Kota Bengkulu sebesar 45,1 mm dan diameter terbesar pada provenan Muko- muko sebesar 22,42 mm. Karakter buah ketapang antar provenan berbeda-beda. Rata-rata buah pada Indonesia sebagai negara yang memiliki garis pantai sepanjang 81.791 km termasuk negara kedua yang memiliki garis pantai terpanjang setelah Kanada. Provinsi Bengkulu memiliki garis pantai 525 km yang berhubungan langsung dengan Samudera Hindia. Pantai Provinsi Bengkulu merupakan pantai yang memiliki kawasan pantai terpanjang di Pulau Sumatera dan panjangnya dari kabupaten Muko-Muko sampai dengan Kabupaten Kaur. Salah satu jenis tanaman yang tumbuh di sepanjang pantai adalah tanaman ketapang. Sepanjang Pantai Bengkulu kemungkinan terdapat beranekaragam bentuk dan morfologi buah dan biji. Biji ketapang mengandung minyak pengganti minyak almond yang berkhasiat meredakan penyakit radang rongga perut dan juga mengandung magnesium, kalsium, besi, seng, natrium, mangan, vitamin A dan vitamin C. Kandungan pada biji ketapang memiliki potensi dan manfaat bagi tubuh dan industri minyak nabati sehingga tanaman ketapang potensial untuk dimuliakan. Salah satu kegiatan pemuliaan tanaman adalah mengetahui karakteristik genetik/fisiologis dari biji atau buah yangada.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji karakteristik fisik buah dan biji ketapang ( struktur, morfologi dan sifat fisik) tanaman ketapang pada berbagai provenan di sepanjang pantai provinsi Bengkulu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari sampai dengan bulan Juni 2016 bertempat di laboratorium kehutanan Universitas Bengkulu. Buah ketapang diambil pada 5 provenan di sepanjang pantai Provinsi Bengkulu yaitu Muko-muko (Pantai Abrasi), Bengkulu Selatan (Pantai Gading), Kota Bengkulu (Taman Wisata Alam), Bengkulu Utara (Pantai Palik) dan kaur (Pantai Hawang). Pohon yang diambil masing-masing 3 pohon setiap provenannya dan buah yang diambil 20 setiap pohon dimana 5 buah setiap strata pohon atas, tengah, bawah dan permukaan tanah. Bagian yang diamati buah, biji dan endosperm+embrio dengan variabel panjang, diameter, berat segar, berat kering, volume, diameter kulit buah dan panjang kulit buah. Analisis data yang digunakan ialah rata-rata, standar deviasi, varians, koefisien variasidan sebaran. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa buah dan biji ketapang pada berbagai provenan cukup beragam.Buah ketapang berwarna hijau pada saat muda dan berwarna kuning atau merah kecoklatan pada saat masak, dan termasuk dalam buah sejati tunggal berdaging (carnosus). Biji ketapang berwarna coklat dan keras seperti kayu. Endosperm +embrio ketapang berwarna putih, terdapat lapisan tipis pada bagian luar dan bagian ini bisa dimakan. Buah ketapang pada Provinsi Bengkulu pada variabel berat kering udara, panjang buah, volume buah, tebal kulit bagian panjang, tebal kulit bagian diameter terbesar pada provenan Bengkulu Utara sebesar 21,86 g, 59,1 mm, 23,66 ml, 8,61 mm, dan 5,57 mm, variabel berat kering buah pada provenan Muko-muko sebesar 5,17 g, diameter buah pada provenan Bengkulu Selatan sebesar 31,46 mm. Biji ketapang pada variabel berat segar, panjang biji terbesar pada provenan Bengkulu Utara sebesar 7,95 g, 41,87 mm, pada variabel berat kering, diameter dan volume terbesar pada provenan Muko-muko sebesar 3,5 g, 22,42 mm dan 6, ml. Endopserm+embrio ketapang pada variabel berat segar, berat kering terbesar pada Bengkulu Utara sebesar 7,95 g, 4,31 g, panjang terbesar pada provenan Kota Bengkulu sebesar 45,1 mm dan diameter terbesar pada provenan Muko- muko sebesar 22,42 mm. Karakter buah ketapang antar provenan berbeda-beda. Rata-rata buah pada