OPTIMALISASI PRODUKSI USAHA “ ROTI JEMP OL” DI KOTA BENGKULU
Main Authors: | Afrianti, Melli, Sumantri, Bambang |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/14382/1/skripsi%20pdf.pdf http://repository.unib.ac.id/14382/ |
Daftar Isi:
- Optimalisasi Produksi Usaha Roti Jempol Di Kota Bengkulu. (Melli Afrianti, di bawah bimbingan Ir. Bambang Sumantri, M.S dan Melli Suryanty, S.P., M.Pd) Optimalisasi merupakan suatu tindakan atau proses penyelesaian masalah pengambilan keputusan yang harus optimal sesuai dengan fungsi kendala yang harus dipenuhi. Saat ini industri pengolahan hasil pertanian khususnya pangan berkembang cukup pesat, disamping mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi, pengolahan hasilhasil pertanian juga bertujuan untuk memenuhi selera dan gaya hidup manusia yang terus meningkat sejalan dengan perkembangan tingkat ekonomi masyarakat. Industri pengolahan bahan pangan yang berkembang pesat, banyak dilakukan oleh para pelaku usaha baik dalam skala kecil, menengah, maupun besar. Industri roti merupakan bagian dari industri makanan jadi yang memanfaatkan tepung terigu sebagai bahan baku utama dalam proses produksinya. Salah satu usaha roti di Kota Bengkulu yaitu usaha Roti Jempol dimana, usaha ini yang telah lama berdiri dan berkembang selama kurang lebih 3 tahun yang berada di jalan Hibrida 10 A, Kelurahan Sido Mulyo, Kecamatan Gading Cempaka. Bahan baku utama dari pembuatan roti jempol ini menggunakan tepung terigu. Jenis roti yang diproduksi oleh usaha roti jempol terdiri dari 7 jenis produk pada satu kali produksi diantaranya roti tawar putih dan roti tawar hijau, roti tawar spesial, roti tawar kepang, roti santapan spesial, roti santapan isi coklat, dan roti santapan isi nanas. Dan memiliki variasi bentuk, ukuran, rasa dan harga yang berbeda, roti santapan juga mempunyai variasi rasa yang berbeda seperti coklat, dan nanas. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung keuntungan per bungkus untuk setiap jenis roti yang dihasilkan oleh industri roti jempol dan menentukan kombinasi roti yang optimal untuk dihasilkan oleh industri roti jempol. penelitian dilakukan dalam waktu satu bulan yaitu 6 Februari sampai 6 Maret 2017, dan untuk responden ditentukan dengan metode purposive. Metode yang digunakan untuk mengetahui produksi optimal dan keuntungan maksimal adalah dengan linear programming dengan bantuan software (POM). Dari hasil penelitian ini didapatkan bahwa Keuntungan per unit untuk setiap jenis roti di industri roti jempol yaitu roti tawar putih Rp 2.876,46- roti tawar hijau sebesar Rp 2.668,10,- roti tawar spesial sebesar Rp 2.884,53,- roti tawar kepang sebesar Rp 4.407,55, roti santapan spesial sebesar Rp 3.574,24,- roti santapan isi coklat sebesar Rp 3.261,20,- dan roti santapan isi nanas sebesar Rp 3.259,92,- serta kombinasi output yang optimal untuk dihasilkan oleh industri roti jempol adalah pada roti tawar kepang sebanyak 166 bungkus dan roti santapan spesial sebanyak 274 bungkus dengan mendapatkan keuntungan yang maksimal sebesar Rp 1.713.112,- sedangkan roti tawar putih, roti tawar hijau, roti tawar spesial, roti santapan isi coklat, roti santapan isi nanas tidak diproduksi. Industri Roti Jempol dengan memiliki sumberdaya yang ada seperti bahan baku, jam tenaga kerja, bahan bakar dan modal, telah dimanfaatkan dengan baik pada saat proses produksi, sehingga sumberdaya yang tersedia dapat digunakan sebagaimana mestinya. Dengan menggunakan perhitungan Linear programming pada kondisi optimalnya, untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar di banding biasanya maka industri roti jempol memproduksi roti kepang dan roti santapan spesial. Kata Kunci : Produksi Optimal, Roti, Kombinasi produk, Program Linear. (Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu)