ANALISIS SIKAP DAN PERILAKU KONSUMEN KERUPUK IKAN PALEMBANG DI KOTA BENGKULU
| Main Authors: | Mian Sinaga, Lamro, Sigit Priyono, Basuki |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2017
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/14373/1/SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/14373/ |
Daftar Isi:
- Ikan merupakan salah satu komoditi pertanian yang mudah rusak. Agar ikan dapat bertahan lama biasanya dilakukan proses pengawetan atau melakukan pengolahan dengan menambahkan bahan tambahan seperti tepung dan bumbu lainnya sehingga ikan tersebut mengalami perubahan bentuk. Subsektor Agroindustri merupakan subsektor yang bertujuan untuk melakuan pengolahan terhadap produk pertanian yang mudah rusak sehingga dapat bertahan lama dan juga menghasilkan nilai tambah. Kerupuk merupakan salah satu produk olahan ikan yang telah mengalami perubahan bentuk. Salah satu kerupuk yang cukup populer atau banyak ditemui di Kota Bengkulu adalah Kerupuk Ikan Palembang. Kerupuk Ikan Palembang merupakan kerupuk yang diproduksi di Palembang dan dipasarkan ke berbagai provinsi di Indonesia. Dan salah satunya adalah provinsi Bengkulu. Kios penjualan kerupuk ikan Palembang di Kota Bengkulu yang semakin banyak menunjukkan bahwa kerupuk ikan Palembang dapat diterima dan diminati oleh masyarakat Kota Bengkulu. Penelitian ini bertujuan untuk: Mengkaji Sikap Dan Perilaku Konsumen Kerupuk Ikan Palembang Di Kota Bengkulu. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja (purposive) yaitu di Kota Bengkulu (Rawa Makmur, Kampung Bali, Pasar Panorama, dan Sip. Pagar Dewa). Metode pengambilan responden dilakukan dengan cara sengaja yaitu accidental sampling. Jumlah responden yang dalam penelitian ini adalah sebanyak 96 responden. Waktu penelitian adalah selama 1 bulan. Jenis data dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang berupa data kualitatif maupun kuantitatif. Data primer didapatan dengan wawancara dan kuisioner, sedangkan data sekunder didapatkan dari literatur, hasil penelitian terdahulu, buku, dan website. Metode analisis yang digunakan adalah Multiatribut Fishbein. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa nilai sikap konsumen sebesar (5,44) yang berarti bahwa nilai sikap total konsumen bernilai positif. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebahagian besar konsumen setuju dengan berbagai atribut yang ada pada kerupuk ikan Palembang. Seluruh atribut yang ditawarkan memiliki nilai positif. Adapun atributtersebut adalah: Rasa, Harga, Tekstur, Variasi Bentuk, Ketersediaan, dan Ketahanan. Perilaku konsumen dipengaruhi oleh faktor internal atau sikap (Ao) dan faktor eksternal atau norma subjektif (SN). Dalam penelitian ini faktor eksternal atau norma subjektif adalah sebesar (1,349). Berdasarkan hasil tersebut maka perilaku konsumen (B) terhadap kerupuk ikan Palembang adalah positif atau konsumen tersebut loyal terhadap krupuk ikan Palembang. Adapun nilainya adalah sebesar (3.72). hasil tersebut mengidentifikasikan bahwa terdapat hubungan yang konsisten antara sikap dan perilaku konsumen (B). (Program Studi Agribisnis, Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian, Universitas Bengkulu)