Cover Image

DAMPAK PERUBAHAN SISTEM PERTANIAN TERHADAPPERILAKU SOSIAL MASYARAKAT

Main Authors: Iksan Noprizon , Jeki , Alex , Abdu Chalik, Cucu , Syamsudin
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2013
Subjects:
HV Social pathology. Social and public welfare
Online Access: http://repository.unib.ac.id/1421/1/IV%2CV%2CVI%2CLAMP%2CII-13-jek-FS-2.pdf
http://repository.unib.ac.id/1421/2/I%2CII%2CIII%2CII-13-jek-FS-2.pdf
http://repository.unib.ac.id/1421/
ctrlnum 1421
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.unib.ac.id/1421/</relation><title>DAMPAK PERUBAHAN SISTEM PERTANIAN TERHADAPPERILAKU SOSIAL MASYARAKAT </title><creator>Iksan Noprizon , Jeki </creator><creator> Alex , Abdu Chalik</creator><creator> Cucu , Syamsudin</creator><subject>HV Social pathology. Social and public welfare</subject><description> &#xD; Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan penjelasan tentang bagaimana sistem pertanian memiliki dampak terhadap perilaku sosial masyarakat di Desa Padang Pelawi semenjak dilakukannya perubahan pada sistem pertaniannya. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara tepat tentang perubahan sistem pertanian dan kaitannya dengan perilaku sosial masyarakat. Informan penelitian berjumlah 17 orang yang terdiri atas warga desa Padang Pelawi yang melakukan perubahan sistem pertanian, melakukan pernikahan usia dini dan putus sekolah. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diketahui bahwa terjadinya perubahan sistem pertanian yang dilakukan masyarakat diikuti dengan perubahan perilaku sosial masyarakat jadi bersikap matrelialistis dengan perubah sistem pertanian yang dilakukan warga beranggapan bahwa berpendidikan tinggi tidaklah penting, menikah diusia muda tidak menjadi persoalan besar dan tanpa bergotong royong pun wara mampu mengerjakan pekerjaannya dengan sendiri terutama pada saat panen. Kesimpulan yang diperoleh adalah bahwa perubahan sistem pertanian membuat warga memiliki kemapanan dalam materi, pendapatan warga meningkat, akan tetapi pendidikan terutama pendidikan menengah ke atas dan pendidikan tinggi mengalami penurunan, terjadinya peningkatan pada angka pernikahan usia dini serta menurunnya semangat kegotong royongan pada warga. </description><date>2013</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><rights>cc_gnu_gpl</rights><identifier>http://repository.unib.ac.id/1421/1/IV%2CV%2CVI%2CLAMP%2CII-13-jek-FS-2.pdf</identifier><type>Book:Book</type><language>eng</language><rights>cc_gnu_gpl</rights><identifier>http://repository.unib.ac.id/1421/2/I%2CII%2CIII%2CII-13-jek-FS-2.pdf</identifier><identifier> Iksan Noprizon , Jeki and Alex , Abdu Chalik and Cucu , Syamsudin (2013) DAMPAK PERUBAHAN SISTEM PERTANIAN TERHADAPPERILAKU SOSIAL MASYARAKAT. Undergraduated thesis, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UNIB. </identifier><recordID>1421</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Iksan Noprizon , Jeki
Alex , Abdu Chalik
Cucu , Syamsudin
title DAMPAK PERUBAHAN SISTEM PERTANIAN TERHADAPPERILAKU SOSIAL MASYARAKAT
publishDate 2013
topic HV Social pathology. Social and public welfare
url http://repository.unib.ac.id/1421/1/IV%2CV%2CVI%2CLAMP%2CII-13-jek-FS-2.pdf
http://repository.unib.ac.id/1421/2/I%2CII%2CIII%2CII-13-jek-FS-2.pdf
http://repository.unib.ac.id/1421/
contents Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran dan penjelasan tentang bagaimana sistem pertanian memiliki dampak terhadap perilaku sosial masyarakat di Desa Padang Pelawi semenjak dilakukannya perubahan pada sistem pertaniannya. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara tepat tentang perubahan sistem pertanian dan kaitannya dengan perilaku sosial masyarakat. Informan penelitian berjumlah 17 orang yang terdiri atas warga desa Padang Pelawi yang melakukan perubahan sistem pertanian, melakukan pernikahan usia dini dan putus sekolah. Teknik pengambilan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian diketahui bahwa terjadinya perubahan sistem pertanian yang dilakukan masyarakat diikuti dengan perubahan perilaku sosial masyarakat jadi bersikap matrelialistis dengan perubah sistem pertanian yang dilakukan warga beranggapan bahwa berpendidikan tinggi tidaklah penting, menikah diusia muda tidak menjadi persoalan besar dan tanpa bergotong royong pun wara mampu mengerjakan pekerjaannya dengan sendiri terutama pada saat panen. Kesimpulan yang diperoleh adalah bahwa perubahan sistem pertanian membuat warga memiliki kemapanan dalam materi, pendapatan warga meningkat, akan tetapi pendidikan terutama pendidikan menengah ke atas dan pendidikan tinggi mengalami penurunan, terjadinya peningkatan pada angka pernikahan usia dini serta menurunnya semangat kegotong royongan pada warga.
id IOS6175.1421
institution Universitas Bengkulu
institution_id 179
institution_type library:university
library
library UPT Perpustakaan Universitas Bengkulu
library_id 1876
collection Repository Universitas Bengkulu
repository_id 6175
city KOTA BENGKULU
province BENGKULU
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS6175
first_indexed 2018-09-17T09:03:07Z
last_indexed 2018-09-17T09:03:07Z
recordtype dc
_version_ 1674557871594930176
score 17.538404

Lihat Juga