Campur Kode dalam Acara Talk Show “Hitam Putih” di Trans 7
Main Authors: | Sundari, Yuyun, Suryadi, Suryadi, Rahayu, Ngudining |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/13666/1/skripsi%20yuyun.pdf http://repository.unib.ac.id/13666/ |
Daftar Isi:
- Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk campur kode, dan faktor yang melatarbelakangi terjadinya campur kode dalam acara Talk Show “Hitam Putih” di Trans 7. Metode yang digunakan untuk menganalisis data adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik dokumentasi yaitu dengan cara mengunduh data. Langkah-langkah analisis data dilakukan dengan tahapan: 1) mengumpulkan data, 2) mentranskripsian data, 3) menyeleksi data, 4) mengkode data, 5) mengklasifikasi data, 6) menafsirkan dan menjelaskan data, dan 7) menyimpulkan data. Hasil analisis yang diperoleh dari penelitian ini adalah: (1) bentuk-bentuk campur kode dalam acara Talk Show “Hitam Putih” di Trans 7 ini terjadi pada bentuk kata, frasa, klausa, perulangan kata, dan bentuk baster. Adapun (2) faktor-faktor yang melatarbelakangi penggunaan campur kode terjadi karena faktor: 1) faktor kebahasaan, 2) faktor latar belakang sikap penutur, 3) faktor keterbatasan ungkapan dalam bahasa Indonesia, 4) faktor kedaerahan, dan 5) faktor kecendikiaan. Pembawa acara maupun bintang tamu dalam acara Talk Show “Hitam Putih” mampu menggunakan lebih dari satu bahasa. Bahasa-bahasa itu adalah bahasa Indonesia, bahasa Inggris, bahasa Betawi, bahasa Arab dan bahasa Sunda. Pengguna campur kode yaitu: 1) pembawa acara, dan 2) bintang tamu. Kata kunci: campur kode, talk show, hitam putih, trans 7.