PERAN KOMUNIKASI VERBAL PEKERJA SOSIALTERHADAP KEMANDIRIANPENYANDANGCACAT MENTAL EKSPSIKOTIKS (Study KasusPadaPelayanan Dan RehabilitasSosial Di PantiSosialBinaLaras“ DharmaGuna” Bengkulu)
Main Author: | RIANCOESTILO, RIANCOESTILO |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/12984/1/SKRIPSI.pdf http://repository.unib.ac.id/12984/ |
Daftar Isi:
- Penyandang cacat mental eks psikotik (Tuna Laras) adalah seseorang yang mempunyai kelainan mental atau tingkah laku karena pernah mengalami sakit jiwa yang oleh karenanya merupakan rintangan atau hambatan baginya untuk melakukan pencarian nafkah atau kegiatan kemasyarakatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh peran komunikasi verbal pekerja sosial terhadap kemandirian penyandang cacat mental eks psikotik di Panti Sosial Bina Laras “Dharma Guna” Bengkulu.Penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif dan metode yang digunakan adalah metode penelitian survey analisis,Pengambilan sampel dilakukan dengan total sampling,yang dilakukan di Panti Sosial Bina Laras “Dharma Guna” Bengkulu dengan total sampel 33 orang pekerja sosial. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Persepsi responden terhadap peran komunikasi verbal pekerja sosial sebesar 2,91 dengan katagori rendah dan persepsi responden terhadap kemandirian penyandang cacat sebesar 4,10 dengan katagori tinggi serta terdapat pengaruh yang signifikan antara peran komunikasi verbal pekerja sosial dengan kemandirian penyandang cacat. Kata kunci : Komunikasi Verbal, Pekerja Sosial, Kemandirian