ANALISIS TITIK IMPAS DAN PERAMALAN PENJUALAN CRUDE PALM OIL (CPO) PADA PTPN IV UNIT USAHA BAH JAMBI SUMATERA UTARA
Main Authors: | Sinaga, Indy Suryani Vifiyana, M. Mustopa R, M. Mustopa R,, Andani, Apri |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/12537/1/SP%20KALI%281%29.pdf http://repository.unib.ac.id/12537/ |
Daftar Isi:
- Kebun Bah Jambi adalah salah satu Unit Usaha dari PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) bergerak di bidang Usaha Perkebunan dan pengolahan kelapa sawit yang menghasilkan minyak (CPO) dan inti (PK) yang dalam kegiatannya adalah mulai dari menanam kelapa sawit hingga memproduksi CPO dan untuk kemudian menjualnya kepasaran. Dengan banyaknya perusahaan sejenis yang melakukan kegiatan yang sama, maka PT Perkebunan Nusantara IV (Persero) unit Bah Jambi Sumatera Utara mendapat persaingan yang ketat dari perusahaan saingan tersebut. Hal ini membuat perusahaan dituntut untuk melakukan efektitas suatu rencana bisnis. Untuk itu dibutuhkan suatu peramalan penjualan sebagai panduan untuk mempersiapkan program dan tindakan perusahaan untuk mengantisipasi keadaan di masa yang akan datang, sehingga resiko kegagalan dalam penjualan dapat diminimumkan. Dilihat dari keadaan tersebut membuat penulis ingin mengulas analisis titik impas dan peramalan penjualan Crude Palm Oil pada PTPN IN unit usaha Bah Jambi dengan menggunakan metode peramalan time series. Penelitian ini dilakukan mulai dari bulan Maret 2016–April 2016. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis titik impas dan peramalan penjualan Crude Palm Oil pada PTPN IV Unit Usaha Bah Jambi. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang meliputi wawancara sedangkan data sekunder melalui literatur dari perusahaan yang terkait dan data arsip. Data yang digunakan adalah data bulanan dengan jumlah 12 (dua belas) data bulanan. Data tersebut digunakan untuk mencari berapakah titik impas existing, meramalkan titik impas pada PTPN IV Unit Usaha Bah Jambi pada Februari 2016-Januari 2017 dan berapakah peramalan penjualan periode Februari 2016–Januari 2017. Berdasarkan hasil BEP existing terlihat bahwa BEP per unit adalah 6.093.779kg dan penerimaan sebesar Rp.35.736.561.476. Hasil titik impas ramalan dengan menggunakan data penjualan dan data jumlah produksi ramalan Eksponential Smoothing adalah 6.085.312.47kg dan penerimaan sebesar Rp.35.614.194.330.44 yang artinya adalah apabila Bah Jambi hanya memproduksi Crude Palm Oil sebanyak atau kurang dari titik impas (kg maupun Rp) maka perusahaan akan mengalami kerugian. Ramalan penjualan dengan metode Eksponential Smoothing dengan besar alpha 0,5 dinilai mampu memberikan ramalan penjualan satu tahun kedepan. Berdasarkan hasil perhitungan diketahui bahwa nilai MSE metode ini sebesar 515.723 MAD 544.479 dan MAPE 9% yang artinya penyimpangan kesalahan sebesar 9%.