IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ALOKASI DANA DESA (ADD) DALAM BIDANG PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA ARGAMULYA KECAMATAN PADANG JAYA KABUPATEN BENGKULU UTARA

Main Authors: FEBRIANTI, ENI, Hakim, Kahar, Ramadhan, Adityo Pratikno
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/12154/1/ENI%20SKRIPSI%20OK.pdf
http://repository.unib.ac.id/12154/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan Implementasi Kebijakan Alokasi Dana Desa (ADD) Dalam Bidang Pemberdayaan Masyarakat di Desa Argamulya Kecamatan Padang Jaya Kabupaten Bengkulu Utara. Alokasi Dana Desa biasa disebut dengan ADD adalah Alokasi khusus Desa yang dialokasikan oleh Pemerintah melalui Pemerintah Daerah (Kabupaten). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dimana pengambilan informan menggunakan purposive sampling, informan dalam penelitian ini yaitu kepala desa, sekretaris desa, bendahara desa, 2 orang perangkat BPD, 7 orang yaitu masyarakat yang dilibatkan dalam proses pemberdayaan masyarakat yaitu 2 orang tokoh perempuan, 2 tokoh pemuda, dan 3 tokoh ketua RT. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini bahwa Implementasi Kebijakan Alokasi Dana Desa (ADD) dalam Bidang Pemberdayaan Masyarakat belum berhasil secara keseluruhan karena kurangnya koordinasi maupun komunikasi yang dilakukan oleh penyelenggara ADD kepada masyarakat sehingga hanya sebagian kecil masyarakat saja yang dapat merasakan program pemberdayaan masyarakat melalui anggaran ADD. Aparatur desa selaku penyelenggara ADD dalam bidang pemberdayaan masyarakat harusnya melakukan komunikasi, sosialisasi dan koordinasi yang baik kepada masyarakat agar masyarakat lebih tertarik dan ingin mengikuti program pemberdayaan masyarakat didesa. Aparatur desa selaku penyelenggara ADD dalam bidang pemberdayaan masyarakat harusnya melakukan komunikasi, sosialisasi dan koordinasi yang baik kepada masyarakat agar masyarakat lebih tertarik dan ingin mengikuti program pemberdayaan masyarakat di desa.