PENGARUH PENDINGINAN PISANG KEPOK REBUS (Musa acuminata balbisiana Colla) DERAJAT KEMATANGAN III TERHADAP KADAR MALONDIALDEHID (MDA) PADA SUBJEK DEWASA SEHAT

Main Author: Meila Ningsih, Vidia
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/12148/1/skripsi.pdf
http://repository.unib.ac.id/12148/
Daftar Isi:
  • Subjek Dewasa Sehat. Latar Belakang: Seiring kemajuan zaman berbagai penyakit degeneratif ikut bermunculan. Salah satu mekanisme kemunculannya diakibatkan pola makan yang kurang sehat, sehingga menimbulkan stres oksidatif. Kandungan pati resisten di dalam makanan dapat dipengaruhi oleh proses pengolahan seperti pemanasan dan pendinginan yang dapat menurunkan stres oksidatif. Metode: Desain penelitian ini adalah studi eksperimental dengan randomized controlled trial (RCT) secara paralel. Sampel penelitian sebanyak 22 mahasiswa FKIK UNIB semester I−VII diambil dengan metode consecutive sampling yang selanjutnya dibagi menjadi dua kelompok perlakuan (konsumsi pisang kepok rebus didinginkan dan konsumsi pisang kepok baru matang). Kriteria subjek penelitian yaitu usia 18−25 tahun, indeks massa tubuh normal, aktivitas fisik kurang, dan bersedia menjadi subjek. Data kadar malondialdehid diuji dengan metode TBARS. Analisis sebaran diuji dengan menggunakan Shapiro Wilk (p > 0,05), analisis pada masing-masing kelompok dengan uji Wilcoxon dan analisis antar kelompok dengan uji t tidak berpasangan. Hasil Penelitian: Uji Wilcoxon untuk kelompok konsumsi pisang kepok didinginkan berbeda bermakna (p = 0,006) dan kelompok konsumsi pisang kepok baru matang berbeda bermakna (p = 0,022). Uji t tidak berpasangan untuk menentukan penurunan kadar malondialdehid pada kelompok konsumsi pisang kepok rebus didinginkan memberikan hasil -0,57 ± 0,56 μmol/L dan kelompok konsumsi pisang kepok rebus baru matang memberikan hasil -0,29 ± 0,37 μmol/L dengan nilai p = 0,193 dan Cohen’s d effect size = 0,41 (low to moderate) Kesimpulan: Walaupun tidak terdapat perbedaan bermakna, rerata tingkat perubahan kadar malondialdehid pada kelompok pisang kepok rebus didinginkan lebih tinggi dibandingkan kelompok konsumsi pisang kepok rebus baru matang. Kata Kunci: Perebusan, pendinginan, kadar MDA, TBARS, pati resisten.