HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KETERATURAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS BENGKULU TAHUN 2015

Main Author: Arrum Sari, Annisa
Format: Thesis NonPeerReviewed Archive
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/12036/1/SKRIPSI%20ANNISA.pdf
http://repository.unib.ac.id/12036/
Daftar Isi:
  • Annisa Arrum Sari, H1A011023, 2015. Hubungan Tingkat Stres dengan Keteraturan Siklus Menstruasi pada Mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu Tahun 2015. Skripsi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Bengkulu, Bengkulu. Latar Belakang: Pendidikan kedokteran menjadi salah satu pendidikan yang banyak menimbulkan stres bagi mahasiswa karena menuntut profesionalisme dan tuntutan akademik yang tinggi. Stres yang dialami pada mahasiswi dapat mempengaruhi keteraturan siklus menstruasi. Stres melibatkan sistem neuroendokrinologi sebagai sistem yang besar peranannya dalam reproduksi wanita sehingga daapat mempengaruhi keteraturan siklus menstruasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi pada mahasiswi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Bengkulu tahun 2015. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional . Analisis data menggunakan uji Chi-Square. Subjek yang digunakan sebanyak 98 subjek. Penilaian stres menggunakan kueisioner DASS 42 dan keteraturan siklus menstruasi menggunakan kuesioner siklus menstruasi. Hasil Penelitian: Hasil analisis univariat sebanyak 44,9% mengalami tingkat stres ringan dan 19,4% dengan stres sedang, 43,9% mengalami ketidakteraturan siklus menstruasi dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi pada mahasiswi FKIK UNIB (p= 0,899). Simpulan: Tidak Terdapat hubungan antara tingkat stres dengan keteraturan siklus menstruasi. Kata kunci : mahasiswi, kedokteran, tingkat stres, siklus menstruasi