DAMPAK PENYALURAN DANA ZAKAT PRODUKTIF TERHADAP USAHA EKONOMI MUSTAHIK (PENERIMA ZAKAT) DI KOTA BENGKULU
Main Authors: | Rhamadan, Anthaka, Ridwan, Mochammad |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Archive |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.unib.ac.id/11973/1/Skripsi%20ANTHAKA%20RHAMADAN.pdf http://repository.unib.ac.id/11973/ |
Daftar Isi:
- Pembangunan ekonomi merupakan agenda penting bagi setiap negara. Pembangunan ekonomi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Salah satu usaha yang dapat membantu pembangunan ekonomi adalah sektor UKM (Usaha Kecil Menengah). Di Kota Bengkulu masih membutuhkan usaha yang lebih untuk pengembangan UKM agar UKM benar eksis dikalangan masyarakat, terutama UKM di Kota Bengkulu masih menghadapi kendala yaitu modal. Keberadaan Usaha Mikro hendaknya dapat memberikan kontribusi yang cukup baik terhadap masalah kemiskinan dan pengangguran. Pembangunan dan pertumbuhan Usaha Mikro merupakan salah satu penggerak yang krusial bagi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi setiap negara. keberadaan lembaga-lembaga mikro juga cukup membantu seperti Lembaga Keuangan Mikro (LKM) dan lembaga keuangan syariah. Salah satu lembaga keuangan syariah yang resmi adalah Badan Amil Zakat (BAZ). Badan Amil Zakat Daerah Propinsi Bengkulu melakukan pengumpulan Dana Zakat, Infaq dan Shadaqah melalui Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) yang ada di Propinsi Bengkulu.. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak penyaluran dana zakat produktif terhadap usaha ekonomi mustahik (penerima zakat) yang diberikan oleh BAZ Kota Bengkulu. Jenis penelitian adalah studi deskriftif, jenis dan sumber data yaitu data primer dan sekunder. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif yang akan disajikan dalam bentuk tabulasi frekuensi. Dampak perkembangan usaha mustahik dilihat dari modal usaha mengalami peningkatan rata-rata dari 13 responden sebesar 37%, dari Rp1.035,769,00 menjadi Rp1.651.538,00 setelah menerima bantuan dengan persentase tertinggi yaitu 59% dan yang terendah 25%. Dampak perkembangan usaha mustahik dilihat dari omset usaha dengan rata-rata peningkata sebesar 37% dari Rp1.302.692,00 menjadi Rp2.062.615,00 dengan persentase omset mustahik yang terbesar yaitu sebesar 54% dan yang terkecil adalah sebesr 23%. Dampak perkembangan usaha mustahik dilihat dari keuntungan usaha dengan rata-rata peningkatan sebesar 35% dari Rp266.923,00 menjadi Rp 411.076,00 dengan peningkatan keuntungan terbesar adalah 66% dan yang terendah adalah 0%. Dampak perkembangan usaha secara keseluruhan dapat dikatan meningkat cukup baik karena peningkatan ada diatas 30% meskipun belum mencapai 50% peningkatan baik itu pada modal usaha, omset usaha maupun keuntungan usaha. Kata Kunci : dampak, penyaluran,dana zakat produktif, mustahik, kota bengkulu.