ANALISIS PENGEMBANGAN INDUSTRI KECIL DAN MENENGAH DI PROVINSI JAMBI (STUDI KASUS SENTRA BATIK DI KECAMATAN DANAU TELUK KOTA JAMBI)

Main Authors: Amelia, Ratih , Handoko , Hadianto, Benardin, Benardin
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://repository.unib.ac.id/10742/1/IV%2CV%2CLAMP%2CIII-14-rat-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/10742/1/I%2CII%2CIII%2CIII-14-rat-FE.pdf
http://repository.unib.ac.id/10742/
Daftar Isi:
  • Industri batik merupakan salah satu industry unggulan di Kota Jambi, dikarenakan mampu menyerap tenaga kerja. perkembangan industry batik di Kota Jambi telah mendapatkan tantangan yaitu semakin membanjirnya produk batik yang bagus dan murah dari luar daerah terutama pulau jawa. Pelaku industry batik dan SKPD terkait perlu memikirkan strategi pengembangan industry batik di Kota Jambi agar tidak tertinggal dan mampu memenangkan persaingan didalam industry batik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis strategi pengembangan industri kecil dan menengah, khususnya industri batik di Jambi. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif yang merupakan penelitian yang berusaha mendeskripsikan dan menginterpretasikan sesuatu, misalnya kondisi atau hubungan yang ada, pendapat yang berkembang, proses yang sedang berlangsung, akibat atau efek yang terjadi, atau tentang kecendrungan yang tengah berlangsung. Data yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dan observasi lapangan langsung 110 sampel dan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik dan Departemen Perindustrian dan Perdagangan Kota Jambi. Metode analisis yang digunakan adalah dengan menggunakan metode analisis SWOT adalah metode untuk menggambarkan dan mengevaluasi kondisi masalah, proyek atau konsep bisnis yang berdasarkan faktor internal (dalam) dan faktor eksternal (luar) sebagai Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan ancaman. Berdasarkan hasil penelitian bahwa kekuatan industri batik di Jambi tahan terhadap krisis ekonomi, kemampuan untuk mengelola perubahan setelan bisnis, menggunakan modal dan usaha untuk menggunakan sumber daya lokal sendiri. Kelemahan Jambi industri batik adalah bahan baku yang dominan diimpor dari luar kota, khususnya Jawa dan jika ada permintaan yang tinggi seringkali sulit untuk mendapatkan akses ke modal. Peluang untuk mengembangkan industri batik di Jambi adalah jajaran pemerintah daerah yang dianjurkan untuk menggunakan batik lokal dan usaha melalui penggunaan bahan baku lokal dan Ancaman pelatihan batik alami untuk batik industri batik cetak murah.