Daftar Isi:
  • Pendahuluan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan berat badan bayi antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol, untuk perbedaan berat badan bayi antara sebelum dan sesudah pada kelompok intervensi. Memiliki anak dengan tumbuh kembang yang optimal adalah dambaan setiap orang tua. Masa bayi sebagai dasar dari pertumbuhan dan perkembangan seorang anak menuju tahapan berikutnya. Stimulasi dalam masa bayi sangat diperlukan untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan. Pijat bayi (baby massage) merupakan suatu kegiatan yang dilakukan oleh orangtua sebagai tindakan menstimulasi pertumbuhan dan perkembangan bayi salah satunya peningkatan berat badan. Hasil: Penelitian ini didapatkan dari pencarian data 10 jurnal daalam bahasa inggris dan bahasa Indonesia di data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data skunder yang diperoleh bukan dari pengamatan langsung, akan tetapi diperoleh dari hasil mereview penelitian yang telah dilakukan oleh peneliti-peneliti terdahulu. Sumber data skunder berupa artikel atau jurnal yang relevan dengan topik yaitu ScienceDirect, eBook Collection (EBSCOhost), MEDLINE dan Google Schoolar tentang Efektivitas Baby Massage terhadap peningkatan berat badan pada bayi umur 5-6 bulan. Kesimpulan: peningkatan berat badan pada bayi setelah dilakukan intervensi baby massage karena stimulasi yang diberikan mempengaruhi aktivitas nervus vagus yang membuat bayi cepat lapar sehingga frekuensi konsumsi meningkat. Saran: untuk peneliti yang akan datang diharapkan adanya penelitian lebih lanjut tentang baby massage dengan menggunakan rancangan eksperimen murni. Kata kunci: Pijat bayi, Berat badan, Bayi