ASUHAN KEPERAWATAN PADA KLIEN TUBERKULOSIS PARU DENGAN BERSIHAN JALAN NAFAS TIDAK EFEKTIF DI RUANG MELATI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANGIL PASURUAN
Main Author: | AISAH, NURUL |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repo.stikesicme-jbg.ac.id/2561/3/PLAGSCAN%20NURUL%20AISAH%20161210029.docx http://repo.stikesicme-jbg.ac.id/2561/6/KTI%20NURUL%20AISAH%20161210029.docx http://repo.stikesicme-jbg.ac.id/2561/7/ARTIKEL%20NURUL%20AISAH%20161210029.docx http://repo.stikesicme-jbg.ac.id/2561/ |
Daftar Isi:
- Tuberkulosis paru(TB)masih menjadi masalah utama kesehatan di dunia maupun di indonesia. Diperkirakan sepertiga penduduk dunia telah terkena infeksi oleh kuman Mycobacterium tuberculosis (Siswanto, dkk 2015). Tujuan studi kasus ini adalah melaksanakan asuhan keperawatan pada klien tuberculosis paru dengan masalah bersihan jalan napas tidakefektif. Desain penelitian berikut ini menggunakan pendekatan deskriptif. Partisipan yang digunakan adalah 2 klien yang didiagnosa medic mengalami Tuberkulosis Paru dengan masalah bersihan jalan napas tidakefektif. Data dikumpulkan dari hasil wawancara, observasi, dokumentasi. Hasil penelitian disimpulkan sebagai berikut berdasarkan data pengkajian diketaui bahwaTn.M mengeluh batuk yang didukung dengan data obyektif dahak berwarna hijau, terdapat suara nafas tambahan ronchi, irama napas tidak teratur, RR 28x/menit. Sedangkan Tn.R mengatakan batuk didukung dengan data obyektif dahak berwarna hijau, penggunaan otot bantu napas, RR 28x/menit. Diagnosa keperawatan yang di tetapkan adalah bersihan jalan napas tidakefektif. Intervensi keperawatan yang digunakan pada bersihan jalan napas tidakefektif, disusun Berdasarkan kriteria NIC NOC tahun 2015 yang meliputi Airway Patency dan Airway Managemen. Implemetasi kepada lienTn.M dan Tn.R dikembangkan dari hasi kajian yang dilakukan dalam 3 hari pertemuan. Setelah dilakukan implementasi 3 hari tersebut, maka hasil evaluasi akhir Tn.M masalah teratasi, sedangkan Tn.R masalah teratasi sebagian. Jadi padaTn.R masih memerlukan implementasi lanjutan karena masalah belum teratasi seutuhnya. Kata kunci : Asuhan Keperawatan, TB Paru, Ketidak Efektifan BersihanJalan Nafas