IDENTIFIKASI BAKTERI SALMONELLA PADA TELUR YANG DIJUAL DI PASAR KOTA KENDARI PROVINSI SULAWESI TENGGARA
| Main Authors: | Vina Vanduwinata, Penulis, Anita Rosanty, Pembimbing 1, Satya Darmayani, Pembimbing 2 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/954/1/vina%20vanduwinataaa.pdf http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/954/2/vina%20v.pdf http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/954/ http://repository.poltekkes-kdi.ac.id |
Daftar Isi:
- Vina Vanduwinata NIM : P00320013136 Identifikasi Bakteri Salmonella Pada Telur Yang Dijual Di Pasar Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara. Di bimbing oleh Anita Rosanty dan Satya Darmayani (Xiii + 36 halaman + 5 daftar tabel + 11 Lampiran ). Penyebab adanya Salmonella pada telur di sebab oleh dua faktor yaitu faktor internaldan faktoreksternal yang dapat mengakibatkan diare atau gastroenteritis. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi keberadaan bakteri Salmonella pada telur yang dijual di Pasar.Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Deskriptif. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 15-17 Agustus 2016 tempat pengambilan sampel penelitian ini yaitu pada penjual telur di Pasar Mandonga, Pasar Panjang. Pemeriksaan sampel dilakukan di Laboratorium Yayasan Bina Husada Akademi Analis Kesehatan Kendari. Teknik pengambilan sampel secara purposive sampling, populasi dalam penelitian ini adalah penjual telur yang berada dipasar kota kendari yakni sebanyak 172 penjual telur dengan besar sampel adalah 34 sampel telur ayam ras.Data diperoleh dari data primer dan sekunder dengan instrumen penelitian adalah lembar ceklis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Identifikasi bakteri salmonella pada telur dengan menggunakkan media Salmonella Shigella Agar (SSA) diperoleh hasil 34 sampel yang negatif (100%) dari 34 sampel telur ayam ras, maka kesimpulannya tidak ada pertumbuhan koloni atau sampel telur tidak terkontaminasi bakteri Salmonella. Peneliti menyarankan bagi peneliti selanjutnya agar melakukan penelitian bakteri selain Salmonellapada telur, sehingga dapat ditemukannya bakteri lain yang dapat membahayakan konsumen