PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ABORTUS INKOMPLIT DI RSUD KOTA KENDARI TAHUN 2018

Main Authors: Ratih Mawardani, penulis, Halijah, Pembimbing 1, Nasrawati, Pembimbing 2
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/848/1/pdf.pdf
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/848/
Daftar Isi:
  • Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Abortus Inkomplit di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari Tahun 2018 Ratih Mawardani 1, Halijah 2, Nasrawati 3 Latar Belakang: Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) 15-50% kematian ibu disebabkan oleh abortus. Masih tingginya Angka Kematian Ibu erat kaitannya dengan karakteristik ibu yang berpengaruh terhadap kondisi kesehatan ibu selama hamil yang dapat mempengaruhi proses persalinan normal. Oleh sebab itu, tingkat pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit perlu diketahui mengingat pentingnya hal tersebut untuk mencegah atau mengurangi hal-hal yang tidak diinginkan. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit di RSUD Kota Kendari tahun 2018. Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari. Populasi penelitian ini adalah semua ibu hamil yang melakukan Abortus Inkomplit di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Kendari periode Januari-Juni 2018 sebanyak 58 ibu hamil, dengan sampel sebanyak 58 responden yang ditetapkan secara total sampling. Variabel independen yakni umur, pendidikan, pekerjaan dan paritas, sedangkan variabel dependen yakni pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit. Hasil Penelitian: Menunjukkan bahwa pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit sebagian besar dalam kategori cukup pada kelompok umur 20-35 tahun sebanyak 22 orang (37,9%). Pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit sebagian besar dalam kategori cukup pada pendidikan menengah sebanyak 16 orang (27,6%). Pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit sebagian besar dalam kategori cukup pada Ibu yang bekerja sebanyak 14 orang (24,1%). Pengetahuan ibu hamil tentang abortus inkomplit sebagian besar dalam kategori cukup pada ibu dengan paritas II-III sebanyak 13 orang (22,4%).