HUBUNGAN PENGETAHUAN, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PEKERJAAN IBU DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR BAYI UMUR 9-12 BULAN DI PUSKESMAS RANOMEETO TAHUN 2018
Main Authors: | aditia silvia fazilia, penulis, Arsulfa, Pembimbing 1, Melania Asi, Pembimbing 2 |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/676/1/ADITIA%20SILVIA%20FAZILLA%20%28sKRIPSI%29.pdf http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/676/ |
Daftar Isi:
- Latar belakang: Menurut Depkes RI (2009) lima imunisasi dasar lengkap untuk bayi usia dibawah 1 tahun yaitu hepatitis B (HB) 0 pada usia ≤ 7 hari, BCG, Polio 1 pada usia 1 bulan, DPT/HB 1, Polio 2 pada usia 2 bulan, DPT/HB 2, Polio 2 pada usia 3 bulan, DPT/HB 3, polio 4 pada usia 4 bulan, campak pada usia 9 bulan. Pemberian imunisasi dasar lengkap berguna untuk memberi perlindungan menyeluruh terhadap penyakit-penyakit yang berbahaya. Dengan memberikan imunisasi dasar lengkap sesuai jadwal, tubuh bayi dirangsang untuk memiliki kekebalan sehingga tubuhnya mampu bertahan melawan serangan penyakit berbahaya. Tujuan Penelitian: Untuk mengedentifikasi Hubungan Pengetahuan, Tingkat Pendidikan Dan Pekerjaan Ibu Dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Bayi Berumur 9-12 Bulan Di Puskesmas Ranomeeto Tahun 2018. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan atau desain penelitian cross sectional. Populasi adalah semua ibu yang mempunyai bayi usia 912 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Ranomeeto pada bulan Januari-Desember tahun 2017 sebanyak 409 bayi. Kesimpulan : Dari total 80 responden, 35 responden (43,8%) yang mempunyai pengetahuan baik tentang kelengkapan imunisasi dasar bayi umur 9-12 bulan dan ada 45 responden (56,2%) yang memepunyai pengetahuan kurang tentang kelengkapan imunisasi dasar bayi umur 9-12 bulan. Selanjutnya dari 80 responden 44 responden (55%) yang memiliki pendidikan dasar, dan 36 responden (45%) yang memiliki pendidikan tinggi. Kemudian dari 80 responden 42 responden (52%) yang memiliki pekerjaan sebagai ibu rumah tangga, dan 38 responden (48%) yang memiliki pekerjaan sebagai