PENATALAKSANAAN ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN TUBERCULOSIS PARU DALAM PEMENUHAN KEBUTUHAN OKSIGENASI DI RUANG LAVENDER RSUD KOTA KENDARI TAHUN 2018

Main Authors: Sri Wahyuni, Penulis, Indriono Hadi, Pembimbing 1, Abd. Syukur Bau, Pembimbing 2
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/590/1/KTI_SRI%20WAHYUNI.pdf
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/590/
Daftar Isi:
  • Sri Wahyuni (P00320015095) “Penatalaksanaan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Tuberculosis Paru Dalam Pemenuhan Kebutuhan Oksigenasi Di Ruang Lavender RSUD Kota Kendari Tahun 2018”. Dibimbing oleh Bapak Indriono Hadi dan Bapak Abd. Syukur Bau. 4 tabel + 10 lampiran + 74 Halaman. Latar Belakang : Penyakit tuberculosis paru adalah penyakit yang disebabkan oleh kuman mycobacterium tuberculosis yang masuk dalam saluran pernafasan. Indonesia sekarang berada pada ranking kedua negara dengan beban tuberculosis tertinggi di dunia. Pada tahun 2016 di Sulawesi Tenggara ditemukan 3.105 kasus baru BTA positif (BTA+), menurun dibandingkan tahun 2015 dengan 3.268 kasus. Di RSUD Kota Kendari di dapatkanjumlah kunjungan pasien Tuberculosis Paru pada tahun 2017 sebanyak 412 kasus.Tujuan: untuk melaksanakan proses asuhan keperawatan pada pasien tuberculosis paru dalam pemenuhan kebutuhan oksigenasi di ruang Lavender RSUD Kota Kendari pada tanggal 29 Juni – 03 Juli 2018. Metode : metode yang digunakan dalam studi kasus ini yaitu deskriptif pada satu pasien Tuberculosis Paru. Hasil : Keluhan utama pasien saat dilakukan pengkajian yaitu batuk berdarah disertai sesak nafas. Diagnosa keperawatan yang ditegakkan yaitu Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan mucus dalam jumlah berlebihan.Evaluasi keperawatan pada hari keempat yaitu pasien mengatakan batuk berwarna sedikit kecoklatan, pasien mengatakan tidak merasakan sesak, tidak ada suara nafas tambahan, pasien nampak mengeluarkan sputum berwarna coklat, kemampuan untuk batuk dan pengeluaran sputum : pasien sangat mampu, frekuensi pernafasan 20 kali per menit, irama pernafasan reguler.