GAMBARAN ASPEK KOGNITIF DARI STATUS MENTAL LANSIA DI PANTI SOSIAL TRESNA WERDHA MINAULA KOTA KENDARI TAHUN 2016

Main Authors: Hasratin Lasaima, Penulis, Dian Yuniar Syanti Rahayu, Pembimbing 1, Nurfantri, Pembimbing 2
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/378/1/KTI%20HASRATIN%20LASAIMA.pdf
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/378/
Daftar Isi:
  • Hasratin Lasaima (NIM P00320013009). “Gambaran Aspek Kognitif Pada Status Mental Lansia Di Panti Tresna Werdha Minaula Kota Kendari Tahun 2016”. Pembimbing I Dian Yuniar dan Pembimbing II Nurfantri (vii + 58 halaman + 3 tabel + 8 lampiran). Kognitif merupakan suatu proses pikir yang membuat seseorang menjadi waspada terhadap objek pikiran atau persepsi, mencakup semua aspek pengamatan, pemikiran dan ingatan. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran aspek kognitif pada status mental lansia di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari Tahun 2016. Penelitian ini dilaksanakan di panti sosial tresna werdha minaula kendari mulai tanggal 19 Februari sampai 17 Juni 2016.Metode penelitian ini menggunakan survey deskriptif, teknik pengambilan sampel pada umumnya dilakukan secara total sampling dengan pendekatan observasi dan wawancara. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan lansia yang berada di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari sebanyak 94 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah lansia yang berada di Panti Sosial Tresna Werdha Minaula Kendari yang ditentukan dengan tehnik Total Sampling artinya seluruh lansia menjadi sampel penelitian yaitu sebanyak 94 orang lansia akan tetapi ketika pelaksanaan penelitian hanya 70 orang yang didapatkan dikarenakan ada lansia sebanyak 5 orang yang sakit, 7 orang tidak mau dilakukan penelitian, dan 12 orang tidak berada ditempat atau pulang. Data yang di peroleh dengan wawancara pada lansia langsung, kemudian data tersebut di olah dalam bentuk tabel disertai penjelasan. Hasil penelitian ini normal adalah sebanyak 19 responden (27,14%), sedangkan jumlah lansia dengan kategori kemungkinan gangguan kognitif adalah sebanyak 37 responden (52,85%) dan jumlah lansia dengan kategori definitif gangguan kognitif adalah sebanyak 14 responden (20%). Diharapkan Hasil penelitian dapat digunakan sebagai masukkan bagi pihak panti untuk lebih memperhatikan perawatan kesehatan lansia terutama kesehatan mental lansia yang berada di panti.