STUDI PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ABELI KOTA KENDARI TAHUN 2016
| Main Authors: | Nur Haniva, Penulis, Hj. Sitti Zaenab, Pembimbing 1, Yustiari, Pembimbing 2 |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/190/1/NUR%20HANIVA-P00324013089.pdf http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/190/ |
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Angka kematian ibu dan bayi merupakan tolak ukur dalam menilai derajat kesehatan suatu bangsa, oleh karena itu pemerintah sangat menekankan untuk menurunkan angka kematian ibu dan bayi melalui programprogram kesehatan.Pemerintah mencanangkan suatu program yang bernama Making Pregnancy Safer (MPS) yang memiliki misi kehamilan dan persalinan di Indonesia berlangsung aman, serta bayi yang dilahirkan hidup dan sehat. Menurut data Survei Demografi Kesehatan Indonesia (SDKI, 2011). Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan di Wilayah Kerja Puskesmas Abeli Kota Kendari Tahun 2016. Berdasarkan umur, pendidikan, graviditas dan riwayat kehamilan masa lalu. Metode Penelitian : Jenis Penelitian yang digunakan adalah Deskriptif, Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang berada di wilayah kerja Puskesmas Abeli pada bulan Juni 2016 dengan jumlah 50 ibu hamil. Sampel pada penelitian ini adalah sebagian ibu hamil dengan jumlah 33 orang. Hasil Penelitian : Dari total 33 responden, terdapat 15 responden (45,5%) yang memiliki pengetahuan baik tentang tanda bahaya kehamilan dan ada 18 responden (54,5%) yang memiliki pengetahuan kurang tentang tanda bahaya kehamilan. Kesimpulan : ibu hamil yang mempunyai pengetahuan dengan kategori baik tentang tanda bahaya kehamilan banyak terdapat pada usia 20-35 tahun, pada pendidikan menengah, pada graviditas I, dan pada ibu yang ada riwayat tanda bahaya kehamilan. Saran : Ibu hamil diharapkan untuk segera memeriksakan kehamilannya apalagi terdapat tanda bahaya kehamilan