STUDI LITERATUR GAMBARAN JENIS LEUKOSIT PADA PASIEN TONSILITIS
Daftar Isi:
- Latar Belakang : Tonsilitis merupakan peradangan yang terjadi pada tonsil yang umumnya disebabkan oleh Streptococcus β hemolyticus, Streptococcus viridians dan streptococcus pyogenes. Tonsilitis dapat menyebabkan bertambahnya jumlah leukosit berkaitan dengan fungsinya sebagai pertahanan tubuh, yaitu ketika infiltrasi bakteri pada lapisan epitel jaringan tonsil akan menimbulkan reakasi radang berupa keluarnya leukosit sehingga terbentuk detritus. Detritus merupakan kumpulan leukosit, bakteri yang mati dan epitel yang terlepas. Tujuan : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran jenis leukosit pada pasien tonsilitis yaitu limfosit, monosit, basofil, eosinofil dan netrofil berdasarkan studi literatur. Metode : Jenis penelitian adalah studi literatur, dimana pencarian artikel/jurnal menggunakan Google scholar dan Science direct, untuk menemukan artikel sesuai kriteria inklusi dan eksklusi kemudian dilakukan review. Hasil : Berdasarkan empat jurnal yang dianalisis menunjukkan bahwa jenis leukosit pada penderita tonsilitis lebih banyak yaitu monosit dan limfosit dibanding netrofil, eosinofil dan basophil, dengan jumlah pasien tonsilitis yang memiliki nilai limfosit dan monosit meningkat masing-masing sebanyak 2 orang, nilai limfosit dan monosit yang normal masing-masing sebanyak 1 orang. Jenis leukosit netrofil memiliki jumlah pasien yang nilainya meningkat sebanyak 1 orang dan jumlah pasien yang nilanya normal masing masing sebanyak 1 orang sedangkan basophil tidak terdapat pada pasien tonsilitis. Kesimpulan : Dari keempat jurnal yang dianalisis menunjukkan jenis leukosit pada pasien tonsilitis lebih banyak yaitu monosit dan limfosit dibanding netrofil, eosinofil dan basophil dengan jenis leukosit terbanyak adalah yang nilainya tertinggi sebanyak 6 (66,7%) dibanding jenis leukosit yang nilainya normal sebanyak 3 (33,3%). Kata Kunci : Tonsilitis, Leukosit