GAMBARAN POLA KONSUMSI SAYUR BUAH DAN STATUS GIZI REMAJA SMPN 1 WONGGEDUKU KABUPATEN KONAWE
Daftar Isi:
- Latar Belakang : SMP 1 Wonggeduku merupakan salah satu sekolah yang ada di kabupaten Konawe, hasil pemantauan dan wawancara dengan beberapa siswa, mereka jarang mengkonsumsi buah dan sayur, sebagian besar mahasiswa lebih suka mengkonsumsi makanan kemasan, di kantin sekolah tidak tersedia buah-buahan sedangkan sayur jarang disajikan dengan alasan jarang dipesan. Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk melihat gambaran pola konsumsi (jumlah,jenis,dan frekuensi) sayur, buah serta status gizi remaja smpn 1 wonggeduku kabupaten konawe. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan survey dan telah dilaksanakan pada tanggal 10 – 17 juli di SMPN 1 Wonggeduku. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 32 remaja. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara simple random sampling Hasil : Penelitian ini menunjukkan bahwa dari 32 remaja sebanyak 62,5% (n=20) berjenis kelamin perempuan, sebanyak 81,3% (n=26) berusia dalam kategori 11 – 13 tahun, sebanyak 75,0% (n =24) berstatus gizi normal, sebanyak 50,0% (n=16) yang terbanyak mengkonsumsi sayur kangkung, sebanyak 31,3% (n=10) yang terbanyak mengkonsumsi buah jambu air, sebanyak 100% (n=32) yang jumlah konsumsi sayurnya dalam jumlah kurang, sebanyak 18,3% (n=3) yang jumlah konsumsi buah dalam jumlah cukup. Kesimpulan : Sebagian besar jumlah makan sayur siswa SMPN 1 Wonggeduku masuk kategori kurang sebesar 65,6%, sebagian besar jumlah makan buah siswa SMPN 1 Wonggeduku masuk kategori cukup sebesar 65,6%, sebagian besar sampel berstatus gizi normal sebesar 75,0%. Saran : Lebih ditingkatkan pengetahuan siswa dengan melakukan penyuluhan ataupun edukasi lanjutan mengenai betapa pentingnya mengonsumsi sayur dan buah dalam jumlah yang cukup. Kata Kunci : Pola konsumsi,sayur buah,status gizi