Daftar Isi:
  • Latar Belakang : Badan Kesehatan Dunia (WHO memperkirakan bahwa 54% kematian anak disebabkan oleh keadaan gizi yang buruk akibat penyakit penyerta infeksi saluran pernafasan Akut (ISPA) pneumonia, diare, campak dan pemberian vitamin A. Semetara masalah gizi di Indonesia mengakibatkan lebih dari 80% kematian anak (WHO, 2011). Dengan tujuan umum mengetahui gambaran kenaikan berat badan dan penyakit infeksi anak usia 6-12 bulan di UPTD Puskesmas Tongauna Kabupaten Konawe. Metode : Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif dengan desain pendekatan survey dan telah dilaksanakan pada bulan februari - April 2019 di UPTD Puskesmas Tongauna Kabupaten Konawe. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 100 orang. Tehnik sampel yang digunakan yaitu proposional random sampling. Hasil: Hasil penelitian diketahui umur sampel sebagian besar (22%) berumur 6 bulan dan jenis kelamin sebagian besar (57%) laki-laki. Kenaikan berat badan sampel sebagian besar (67%) naik. Kejadian penyakit ISPA sebagian besar (79%) tidak menderita ISPA. Kejadian penyakit diare sampel sebagian besar (90%) tidak menderita diare. Disarankan Perlu melakukan lebih lanjut tentang hubungan kenaikan berat badan bayi usia 6-12 bulan dengan penyakit infeksi dan menggabungkan dengan faktor lain seperti pemberian MP ASI, ASI eksklusif, sehingga hasilnya yang didapatkan lebih luas. Kata Kunci : Kenaikan Berat Badan, Diare, ISPA, Anak Usia 6-12 Bulan