IDENTIFIKASI PENYEBAB TERJADINYA PERDARAHAN POST PARTUM DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KOTA KENDARI TAHUN 2015 DAN2016

Main Authors: Deandra Kharisma Ismunandar, Penulis, Hj . Nurnasari, Pembimbing 1, Hj. Sitti Zaenab, Pembimbing 2
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/112/1/FILE%20PDF.pdf
http://repository.poltekkes-kdi.ac.id/112/
Daftar Isi:
  • Latar belakang: Perdarahan post partum atau perdarahan pasca persalinan adalah suatu penyebab kematian ibu melahirkan. Angka kematian ibu (AKI) atau Maternal Mortality Rate (MMR) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur status kesehatan ibu pada suatu wilayah.Tahun 2012 SDKI kembali mencatat kenaikan AKI yang signifikan, Yakni dari 228 menjadi 359 kematian ibu per 100.000 kelahiran hidup. Perdarahan pasca persalinan atau perdarahan post partum adalah perdarahan melebihi 500 ml yang terjadi setelah bayi lahir Tujuan penelitian: Untuk mengidentifikasi penyebab terjadinya perdarahan Post Partum di Rumah Sakit Umum Daerah Kendari Tahun 2015 dan 2016. Metode penelitian: Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriktif, yaitu penelitian yang dilakukan dengan tujuan mengetahui gambaran atau deskripsi suatu masalah (objek) yang terjadi dalam suatu masyarakat Jumlah sampel sebanyak 50 ibu yang mengalami perdarahan post partum dengan teknik pengambilan sampeltotal sampling . Hasil penelitian: jumlah kasus perdarahan post partum di RSUD Kota Kendari tahun 2015 sampai 2015 sejumlah 50 kasus yang terdiri dari beberapa faktor yaitu : atonia uteri 13 kasus (26%), retensio plaseta 23 kasus (46%), laserasi jalan lahir 6 kasus (12%), rupture uteri 3 kasus (6%) dan Inversio uteri 5 kasus (10%). Kesimpulan: faktor penyebab perdarahan post partum yang memliki frekuensi tertinggi adalah retensio plaseta dan frekuensi terendah adalah rupture uteri.