UJI SENSITIVITAS Escherichia coli TERHADAP SARI DAUN BELUNTAS (Pluchea indica L)
Daftar Isi:
- Widia Kusuma Mangundara (P00341016048). Uji Sensitivitas Escherichia coli Terhadap Sari Daun BeluntaS (Pluchea indica L ), di bimbing oleh ibu Ruth Mongan dan Theosobia Grace Orno (xvi÷ 1 tabel ÷10 gambar ÷ 7 lampiran). Pendahuluan : Escherichia coli adalah bakteri oportunis yang banyak ditemukan didalam usus besar manusia sebagai flora normal. Organisme ini masuk melalui mulut, dan biasanya bersamaan dengan makanan dan minuman. Penyakit yang disebabkan adalah diare. Pengobatan penyakit ini penyakit diare biasanyamenggunakan obat cotrimoksazol dan herbal daun beluntas. Daun Beluntas (Pluchea indica L ) merupakan tanaman yang berpotensi sebagai antibakteri berdasarkan kandungan didalamnya yaitu alkaloid, flavonoid dan tanin. Tujuan : penelitian ini untuk mengetahui uji sensitivitas Escherichia coli terhadap sari daun beluntas (Pluchea indica L). Jenis penelitian : Eksperimental laboratories. Desain penelitian yang digunakan One Case Study. Metode : yang digunakan Difusi Agar dengan 2 perlakuan selama 1 x 24 jam. Konsentrasi daun beluntas yang digunakan adalah 20%, 40%, 60%, 80%, 100%. Hasil : Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan zona hambat konsentrasi 20% sebesar 11 mm yang artinya risisten. Pada konsentrasi 40% 19,5 mm yang artinya sensitif . Pada konsentrasi 60% 19 mm artinya sensitif. Pada konsentrasi 80% 21 mm artinya sensitif. Pada konsentrasi 100% 19 mm artinya sensitif. Kesimpulan : Penelitian ini adalah sari daun beluntas pada konsentrasi 40% mampuan menghambat pertumbuhan Escherichia coli.