ANALISIS KADAR KREATININ PADA PASIEN GAGAL GINJAL DI RUANG HEMODIALISA RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BAHTERAMAS PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Daftar Isi:
- Nur Anisyah Putri (P00341016031):” Analisis Kadar Kreatinin Pada Pasien Gagal Ginjal Diruang Hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara” Yang dibimbing oleh Ruth Mongan dan Tuty Yuniarty ( xiv + 3 tabel + 10 lampiran ). Pendahuluan : Gagal ginjal adalah suatu kondisi dimana ginjal tidak dapat menjalankan fungsinya secara normal dapat berlangsung terus-menerus selama berbulan-bulan atau bertahun-tahun sampai ginjal tidak dapat berfungsi sama sekali. Gagal ginjal memerlukan pengganti ginjal berupa transplantasi ginjal atau hemodialisa. Gagal ginjal terjadi ketika ginjal tidak mampu mengangkut sampah metabolik tubuh atau melakukan fungsi regulernya diantaranya pemeriksaan kreatinin, ureum. Pemeriksaan kreatinin dalam darah merupakan salah satu parameter penting untuk mengetahui fungsi ginjal. Tinggi rendahnya kadar kreatinin dalam darah digunakan sebagai indikator penting dalam menentukan seseorang dengan gangguan fungsi ginjal memerlukan tindakan hemodialisis. Tujuan : Untuk mengetahui kadar kreatinin pada pasien gagal ginjal diruang hemodialisa Rumah Sakit Umum Daerah Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara. Metode : Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif dan dilaksanakan pada tanggal 24 mei – 24 juni 2019. Jumlah populasi sebanyak 51 orang dengan sampel penelitian yang berjumlah 31 orang. Pengambilan sampel mengunakan tehnik accidental sampling. Data disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan dinarasikan. Hasil : Hasil pemeriksaan dari 31 pasien kadar kreatinin yang normal adalah 0 (0%) dan yang tidak normal adalah 31 (100%). Kesimpulan : Dari hasil pemeriksaan semua pasien mengalami peningkatan kadar kreatinin. Saran : Bagi peneliti selanjutnya untuk melakukan penelitian analisis kreatinin sebelum dan sesudah hemodialisa pada pasien gagal ginjal. Kata Kunci : Gagal Ginjal, Kreatinin Daftar Pustaka : 39 buah (2005-2019)