PERENCANAAN BASE STATION UNTUK JARINGAN SISTEM KOMUNIKASI BERGERAK BERBASIS WCDMA DI WILAYAH SUB URBAN
Main Author: | Nuralam, Nuralam; Teknik Informatika, Fakultas Teknik, Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam |
---|---|
Other Authors: | Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakart UNINDRA |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
LPPM
, 2016
|
Online Access: |
http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Faktor_Exacta/article/view/736 http://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/Faktor_Exacta/article/view/736/646 |
Daftar Isi:
- Wideband Code Division Multiple Access (WCDMA) adalah teknologi 3G yang telah ditetapkan oleh International Telecommunication Union (ITU). Dalam penelitian ini dibahas perencanaan dan analisis base station untuk jaringan sistem komunikasi bergerak berbasis WCDMA di wilayah sub urban Kecamatan Ciracas Jakarta Timur.Dari sisi perencanaan dilakukan estimasi jumlah pelanggan potensial, estimasi kebutuhan trafik, perhitungan link budget perangkat, dimensi sel, jumlah sel yang dibutuhkan per wilayah untuk mencakup area layanan, dan perhitungan path loss maksimum tiap base station. Dari sisi analisis penempatan base station, dilakukan perhitungan dan simulasi agar mendapat area cakupan yang optimal sesuai dengan kapasitas dan topologi areanya. Untuk mempermudah analisis penempatan base station, maka digunakan software Google Map, Google Earth dan RadioWoks.Penempatan base station dengan mempertimbangkan daerah sub urban berdasarkan data kepadatan penduduk dan struktur bangunannya. Setelah didapat perkiraan penempatan pada Google Map, maka hasil penempatan tersebut akan diplot ke dalam Google Earth. Hal ini bertujuan untuk mendapat alamat dan plot bangunan di sekitar site. Setelah didapat plot bangunan di sekitar site, maka dilakukan simulasi dengan RadioWork, agar diketahui besarnya path loss maksimum di setiap daerah tidak melebihi MAPL sebesar 141,9 dB (untuk voice) dan 133,8 dB (untuk data).