Radioterapi pada Retinoblastoma

Main Authors: Kodrat, Henry, Gondhowiardjo, Soehartati Argadikoesoema
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Perhimpunan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi Indonesia (PORI) , 2018
Subjects:
Online Access: http://www.pori.or.id/journal/index.php/JORI/article/view/11
http://www.pori.or.id/journal/index.php/JORI/article/view/11/8
Daftar Isi:
  • Tumor okuli primer yang paling sering pada anak adalah retinoblastoma. Ini dapat melibatkan satu atau kedua mata dan dapat bersifat herediter (diturunkan). Gejala pada umumnya adalah leukoria dan strabismus. Diagnosis dan pengobatan dilakukan secara multidisiplin antara lain oftalmologi, pediatrik onkologi, onkologi radiasi dan genetika. Enukleasi, kemoterapi, radioterapi dan terapi fokal merupakan modalitas dalam penatalaksanaan retinoblastoma. Angka kesembuhan tinggi pada anak dengan retinoblastoma melibatkan satu bola mata dan belum menyebar secara sistemik atau ke rongga orbita atau otak. Anak-anak dengan retinoblastoma herediter beresiko tinggi untuk mengalami keganasan yang lain, pada umumnya sarkoma.