Pengaruh Penyuluhan Gizi terhadap Pengetahuan dan Praktik Konsumsi Makanan Sehat pada Siswa Kelas 4 di SDN Cimenyan Kabupaten Bandung
Daftar Isi:
- Anak Sekolah Dasar (SD) masih mengalami masalah gizi yang serius yaitu kekurangan dan kelebihan zat gizi. Permasalahan gizi pada anak SD disebabkan oleh kurangnya pengetahuan gizi. Peningkatan pengetahuan dan praktik dapat dilakukan dengan cara memberikan penyuluhan gizi. Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penyuluhan gizi terhadap pengetahuan dan praktik konsumsi makanan sehat pada siswa kelas 4 di SDN Cimenyan Kabupaten Bandung. Desain penelitian yang digunakan adalah studi kuasi eksperimental dengan model rancangan pre and post-test control group. Populasi dan sampel siswa kelas 4 di SDN Cimenyan 1, 2 dan 3 dengan jumlah masing-masing kelompok 15 orang. Teknik pengumpulan data pengetahuan makanan sehat dilakukan melalui pengisian kuesioner dan praktik konsumsi makanan sehat diperoleh dari hasil wawancara menggunakan kuesioner. Data dianalisis menggunakan uji paired T-test dan independen T-test. Hasil rerata kelompok intervensi saat pretest 54,7% dan rerata posttest 67,1% secara statistik terdapat peningkatan pengetahuan setelah dilakukan penyuluhan gizi pada kelompok intervensi (p = 0.005). Terdapat perbedaan yang bermakna pada pengetahuan (p = 0.037). Pada praktik kelompok intervensi memiliki rerata pretest 63,4% dan rerata posttest 69%. Tidak terjadi peningkatan praktik pada kelompok intervensi (p=0.062). Tidak terdapat perbedaan praktik konsumsi makanan sehat (p = 0.176). Penyuluhan gizi dengan ceramah tanya jawab dan poster mengenai konsumsi makanan sehat perlu diberikan pada siswa kelas 4 untuk lebih meningkatkan pengetahuan anak mengenai makanan sehat.