Daftar Isi:
  • Penyelenggaraan makanan di sekolah berfungsi membantu pertumbuhan dengan cara menyediakan makanan yang sehat dan bergizi. Cita rasa dan variasi menu merupakan faktor yang dapat mempengaruhi daya terima makan. Dari daya terima makanan dapat mempengaruhi tingkat kecukupan energi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara cita rasa, variasi menu, daya terima dan tingkat kecukupan energi siswa SMA Pribagi Bilingual Boarding School Bandung. Penelitian dilakukan di SMA Pribadi Bilingual Boarding School Bandung, desain penelitian cross sectional dengan jumlah sampel 66 orang didapatkan secara proporsional random sampling. Data yang dikumpulkan meliputi data primer (karakteristik sampel, penilaian cita rasa makanan meliputi penampilan dan rasa makanan, variasi menu, sisa makanan, dan tingkat kecukupan energi) dan data sekunder (gambaran umum penyelenggaraan makanan di SMA Pribadi Bilingual Boarding School Bandung). Hasil penelitian didapatkan penilaian terhadap citarasa makan siang dari 68 responden, 36 responden (54,55%) menyatakan cita rasa masih kurang. Penilaian siswa terhadap variasi menu makan siang 32 responden (48,48%) menyatakan kurang baik. Daya terima makan siang siswa 30% tingkat kecukupan sehari. Pada tingkat kemaknaan α = 0,1 (90%) dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna antara cita rasa makanan dengan tingkat kecukupan energi dengan (p = 0,203), tidak ada hubungan yang bermakna antara variasi menu dengan tingkat kecukupan energi dengan (p = 0,493); dan tidak ada hubungan yang bermakna antara daya terima makanan dengan tingkat kecukupan energi (p =1,0). Dari hasil penelitian disarankan perlu adanya kerjasama penyelenggaraan makanan dengan ahli gizi untuk mengoptimalkan asupan makan siswa.