Daftar Isi:
  • Masalah gizi banyak ditemukan pada balita karena merupakan salah satu kelompok rawan gizi. Terdapat dua faktor yang mempengaruhi status gizi seseorang yaitu faktor bersifat langsung dan tidak langsung. Pola asuh sebagai faktor tidak langsung sangat penting peranannya dalam mempengaruhi kedua faktor tersebut. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pola asuh, asupan energi, asupan protein dan status gizi balita di posyandu Kenanga Kelurahan Cibereum Kota Cimahi. Penelitian ini mengunakan metode cross sectional dengan jumlah sampel 38 orang anak balita, dengan rentang umur sampel 12-59 bulan pengambilan sampel dari populasi dengan cara simple random sampling. Data pola asuh didapat dari hasil wawancara dengan kuesioner, data asupan didapat dari hasil wawancara dengan metode recall 1x24 jam sebanyak 2 kali pada hari berbeda, status gizi dengan indikator BB/U didapat dari hasil penimbangan balita. Hasil penelitian menunjukan tidak adanya hubungan antara pola asuh dan asupan energi balita (p=1,000), pola asuh dan asupan protein (p=0,532), asupan energi dengan status gizi (p=0,613), asupan protein dengan status gizi (p=1,000), pola asuh dengan status gizi (p=0,476). Saran berdasarkan hasil penelitian yaitu perlu peningkatan kemampuan pola asuh ibu balita agar mampu meningkatkan asupan energi dan protein.