Perbedaan Berbagai Konsentrasi Ekstrak Daun Salam (Syzygium polyanthum) Sebagai Repelen Terhadap Nyamuk Aedes aegypti
Main Author: | Penulis : ROSLAH / P17333114008 Pembimbing : Mimin Karmini, S.Pd., M.Kes. Ketua Sidang : Dadang K. Jalari, BE., S.Pd., M.Kes. Penguji I : Nany Djuhriah, S.Pd., MT. Penguji II : Mimin Karmini, S.Pd., M.Kes. |
---|---|
Other Authors: | Lasya Noerlaeli, S.IIP. |
Format: | KTI PDF |
Terbitan: |
Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Bandung
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/728 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/d8802c16cac9c35559b3080642508640.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/032761289e575a6caa4793c672af735b.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/0824c8662f35c4e726af2f7431e087b5.pdf |
Daftar Isi:
- Jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang tinggi setiap tahunnya, hal tersebut menandakan perlu adanya pencegahan penularan penyakit DBD. Pencegahan dapat dilakukan dengan penggunaan repelen nyamuk Aedes aegypti. Repelen yang digunakan adalah repelen nabati yang ramah lingkungan. Tumbuhan yang berpotensi sebagai penolak nyamuk adalah daun salam (Syzygium polyanthum), yang mengandung bahan aktif bersifat menolak nyamuk yaitu senyawa terpenoid sebanyak 34,6%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan konsentrasi dan efektifitas ekstrak daun salam sebagai repelen terhadap nyamuk Aedes aegypti. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen dengan posttest only with control design. Teknik pengambilan sampel dengan cara random sampling, semua nyamuk ditempat perkembangbiakan merupakan populasi. Sampel dihitung berdasarkan banyaknya perlakuan dan jumlah pengulangan dalam penelitian yaitu 200 ekor. Teknik pengumpulan data menghitung persentase daya tolak nyamuk pada setiap perlakuan, pengukuran suhu udara dan kelembaban udara. Hasil penelitian persentase rata-rata daya tolak nyamuk Aedes aegypti pada konsentrasi 40% yaitu 90,3%, pada konsentrasi 50% yaitu 94,3%, dan pada konsentrasi 60% yaitu 96,4%, yang apling efektif yaitu konsentrasi 60%. Dari hasil uji Anova One Way nilai p 0,029 ≤ 0,05 sehingga terbukti ada perbedaan berbagai konsentrasi ekstrak daun ssalam sebagai repelen terhadap daya tolak nyamuk Aedes aegypti. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan ekstrak daun salam yang bersifat menolak nyamuk dan penelitian terhadap nyamuk/vektor penyebab penyakit lainnya.