GAMBARAN ASUPAN KARBOHIDRAT SEDERHANA PADA REMAJA KEGEMUKAN DI SMP MUTIARA BUNDA BANDUNG
Daftar Isi:
- Kegemukan merupakan status gizi yang diakibatkan karena adanya ketidak seimbangan antara konsumsi makanan dan pengeluaran energi yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan. Karbohidrat sederhana dapat menjadi salah satu pemicu terjadinya kegemukan karena pada saat tubuh memerlukan energi dapat langsung digunakan, sehingga cadangan lemak di dalam tubuh tidak terpakai yang berakibat pada peningkatan timbunan lemak dalam tubuh sehingga berpengaruh pada berat badan. Angka prevalensi gemuk pada remaja di jawa barat sebesar 2,3%, dan di kota bandung sebesar 5,0%.Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran asupan karbohidrat sederhana pada remaja kegemukan di Sekolah Menengah Pertama Mutiara Bunda Bandung. Desain penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel siswa kelas 8 sebanyak 47 sampel. Data yang diambil meliputi karakteristik sampel, asupan karbohidrat sederhana (gula), dan status kegemukan. Asupan karbohidrat sederhana (gula) didapat dengan menggunakan metode SQFFQ. Sampel dengan asupan karbohidrat sederhana (gula) tidak baik sebanyak 11 sampel (23,4%) . Jumlah sampel dengan status gizi gemuk sebanyak 13 sampel (27,7%). Perlu adanya penyuluhan mengenai asupan karbohidrat sederhana (gula) yang baik, kegemukan, dan mengenai pedoman gizi seimbang.