PERBEDAAN GRADIEN KECEPATAN PENGADUKAN SERBUK BIJI ASAM JAWA (Tamarindus Indica) TERHADAP PENURUNAN KADAR TOTAL SUSPENDED SOLID (TSS) LIMBAH CAIR TAHU
Main Author: | Penulis : IKKA SETIARINI APRILIANI/NIM P17333113055 Pembimbing : Agus Muslih M.Pd. Ketua Sidang : Bambang Yulianto, ST., MT. Penguji I : Dadang Kuswandi J. BE, S.Pd., M.H.Kes. Penguji II : Agus Muslih, M.Pd. |
---|---|
Other Authors: | Lasya Noerlaeli, S.IIP. |
Format: | KTI PDF |
Terbitan: |
Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Bandung
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/637 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/74e1fde4f894ba18d5695450dd53870c.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/25358adc9fe6a981a3e8c652e8fed44c.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/cbdfd8ca362225882655a24f5b49d088.pdf |
Daftar Isi:
- Kadar TSS pada limbah tahu yang berlebihan selain dapat menimbulkan gangguan kesehatan juga dapat mengganggu estetika dan kelangsungan hidup biota air. Maka perlu dilakukan pengolahan terhadap limbah cair tahu, salah satu caranya yaitu dengan presipitasi kimia. Pada proses presipitasi kimia dipengaruhi oleh gradien kecepatan pengadukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan berbagai gradien kecepatan pengadukan serbuk biji asam jawa (Tamarindus indica) terhadap penurunan kadar TSS limbah cair tahu. Jenis penelitian yang digunakan eksperimen. Gradien kecepatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 250/detik, 350/detik, dan 450/detik. Data yang dikumpulkan meliputi kadar TSS, pH dan suhu. Data diperoleh kemudian diolah dengan menggunakan program SPSS 20 dan dianalisis dengan uji anova, post hoc dan uji tukey HSD. Hasil penelitian yang diperoleh penurunan kadar TSS pada gradien kecepatan 250/detik dari 365 mg/L menjadi 21,17 mg/L mempunyai efesiensi penurunan sebesar 94,19%, kadar TSS pada gradien kecepatan 350/detik dari 365 mg/L menjadi 30,67 mg/L mempunyai efesiensi penurunan sebesar 91,59%, pada gradien kecepatan 450/detik dari 365 mg/L menjadi 33,33 mg/L mempunyai efesiensi penurunan sebesar 90,86%. Hasil analisis data dengan menggunakan one way anova diperoleh nilai (p < α) p= 0.004 < 0,05 dan nilai F hitung = 8,337 > F tabel 3,68 secara statistik dengan tingkat kepercayaan 95% maka HO ditolak jadi ada perbedaan yang signifikan berbagai gradien kecepatan pengadukan serbuk biji asam jawa (Tamarindus indica) terhadap penurunan kadar TSS limbah cair tahu. Hasil uji post hoc bonferroni menunjukan adanya perbedaan yang signifikan antara gradien 250/detik dengan gradien 350/detik dan 450/detik. Gradien kecepatan yang paling efektif dalam menurunkan kadar TSS limbah cair tahu yaitu gradien kecepatan 250/detik. Biji asam jawa mudah didapat di darah Jawa tengah, sehingga daerah tersebut dapat mengaplikasikan penelitian ini dalam pengolahan limbah cair tahu skala lapangan, namun diperlukan biaya operasional yang cukup besar dalam pengoperasiannya. Setelah proses presipitasi kimia pH limbah cair tahu masih rendah, sehingga perlu pengolahan lanjutan yaitu dengan netralisasi menggunakan soda atau bubuk kapur.