Daftar Isi:
  • ABSTRAK Penurunan kualitas dan kuantitas air bersih banyak disebabkan oleh pencemaran air akibat logam berat. Salah satunya adalah krom yang berbahaya terhadap kesehatan. Upaya untuk menurunkan pencemaran air ini, dapat dilakukan dengan proses adsorpsi oleh bahan biologis seperti serbuk kayu. Serbuk kayu mengandung 40-60% selulosa yang berpotensi mengadsorpsi krom. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsentrasi adsorben dan waktu kontak optimum untuk mengadsorpsi krom dalam air. Serta mengetahui persentasi penurunan dan kapasitas adsorpsi pada kondisi optimum tersebut. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain one group pre test – post test. Pada penelitian ini digunakan serbuk kayu mahoni dari limbah gergaji kayu untuk mengadsorpsi krom (III) dalam air simulasi, dengan kadar awal 5 mg/L. Serbuk kayu ini diaktivasi dengan NaOH 3% dan HNO3 1M, lalu diuji untuk mengadsorpsi krom pada air simulasi menggunakan variasi konsentrasi adsorben 0,5%; 1,0% dan 1,5% dengan waktu kontak 90 menit, 120 menit dan 150 menit. Kadar krom sebelum dan setelah diberikan perlakuan diukur dengan metode Atomic Absorption Spectrophotometry. Dari penelitian ini, didapatkan konsentrasi adsorben 0,5% dengan waktu kontak 90 menit sebagai kondisi optimum untuk menurunkan kadar krom dalam air simulasi. Pada kondisi ini, persentase penurunan kadar krom sebesar 26,84% dari ±5 mg/L krom dan kapasitas adsorpsinya yaitu 0,3 mg/g adsorben.