Daftar Isi:
  • ABSTRAK Hematokrit adalah volume eritrosit yang dipisahkan dari plasma dengan memutarnya di dalam tabung khusus, dan nilainya dinyatakan dalam %. Pemeriksaan hematokrit merupakan salah satu pemeriksaan hematologi yang banyak diminta di klinik. Hal yang mempengaruhi pemeriksaan hematokrit pada tahap analitik adalah lamanya waktu sentrifugasi sampel, dimana tidak tepatnya waktu sentrifugasi sebagaimana SOP (Standard Operational Procedure) yang ada sering terjadi di lapangan kerja. Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh lama waktu sentrifugasi terhadap nilai hematokrit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang bermakna antara nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 2, 5, dan 8 menit. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Jumlah sampel yang diperiksa dalam penelitian ini sebanyak 16 orang mahasiswa Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Bandung dengan menggunakan metode mikrohematokrit. Hasil yang diperoleh kemudian dilakukan pengolahan data dengan menggunakan uji statistik One Way ANOVA. Rata-rata nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 2 menita dalah 39,56%, selama 5 menit adalah 38,63%, dan selama 8 menit adalah 38,19%. Nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 2 menit lebih tinggi 1,2% dibanding dengan nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 5 menit, dan nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 5 menit lebih tinggi 0,6% dibanding dengan nilai hematokrit yang disentrifugasi selama 8 menit. Nilai Signifikansi yang diperoleh adalah Sig (0,786) > α (0,05), maka dapat disimpulkan bahwa dari ketiga kelompok data waktu sentrifugasi yaitu 2, 5, dan 8 menit menunjukkan tidak terdapat pengaruh yang bermakna terhadap nilai hematokrit.