IDENTIFIKASI CEMARAN BAKTERI GRAM POSITIF DAN GRAM NEGATIF AEROB
| Main Author: | Penulis : SELVIA VITA NOVA NIM P17334113041 Penguji I : Asep Dermawan SKM.M.Kes NIP. 196610211992031001 Penguji II : Iis Kurniati,S.Pd,M.Kes NIP. 19600201981032001 Penguji III : Dewi Nurhayati, S.Si,M.Si NIP. 196612131989032002 |
|---|---|
| Other Authors: | ENTANG SUTISNA |
| Format: | |
| Terbitan: |
POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN ANALIS KESEHATAN
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/379 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/a5cbe02e79f9d92caeeb45defb64b1b7.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/952e216d430e8f8472d43eca84339375.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/d5b8c645574b037c2d3346404fabcbbe.pdf |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Pola konsumtif masyarakat semakin meningkat, membeli pakaian bekas merupakan salah satu cara masyarakat untuk memenuhi kebutuhannya. Tetapi terkadang masyarakat terjebak dengan harga murah tanpa memperhatikan dampak kesehatan yang ditimbulkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif aerob pada pakaian bekas yang dijual, serta untuk menentukan besarnya presentase bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif aerob yang terdapat pada pakaian bekas. Jenis penelitian ini adalah metode deskriftif survey, dengan desain penelitian yaitu mengidentifikasi adanya bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif aerob pada pakaian bekas. Dari 13 pakaian bekas didapatkan hasil bahwa ke 13 jenis sampel pakaian bekas tersebut semua tercemar bakteri Gram positif dan bakteri Gram negatif aerob,dengan presentase pakaian bekas yang tercemar bakteri Gram positif aerob sebesar 100 % dan pakaian bekas yang tercemar bakteri Gram negatif aerob sebesar 100 %. Adapun Jenis bakteri yang berhasil di isolasi dan diidentifikasi adalah Streptococcus β sebesar 92,30 %, Streptococcus γ sebesar 30,77 % , Staphylococcus aureus sebesar 100 %, Escherichia coli sebesar 38,46 %, Enterobacter aerogenes sebesar 30,77 %, Proteus sp sebesar 69,23 % dan Pseudomonas aeruginosa sebesar 30,77 %..