HUBUNGAN NILAI HEMATOKRIT DAN JUMLAH TROMBOSIT TERHADAP DERAJAT PREEKLAMPSIA
Daftar Isi:
- ABSTRAK Angka Kematian Ibu di Indonesia saat ini masih tinggi. Salah satu penyebab terbesar kematian ibu hamil adalah preeklamsia. Terdapat beberapa perubahan pada kondisi ibu hamil dengan preeklamsia seperti perubahan profil hematologi diantaranya yaitu peningkatan kadar hematokrit dan penurunan kadar trombosit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perubahan kadar hematokrit dan trombosit terhadap perubahan derajat preeklamsia ibu dari ringan menjadi berat. Jenis penelitian ini adalah deskrptif studi korelasi, yaitu menentukan adanya hubungan antar dua variabel. Jumlah sampel adalah 50 sampel yang terdiri dari 30 orang ibu hamil dengan preeklampsia ringan dan 20 orang ibu hamil dengan preeklampsia berat. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah accidental sampling, data yang digunakan berupa data sekunder dan data primer. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan rerata yang bermakna pada nilai hematokrit dan jumlah trombosit terhadap derajat preeklamsia dengan nilai p sebesar 0,001 pada uji t-Independent, didapat juga korelasi sedang dengan nilai r sebesar 0,461 pada uji korelasi Rank Spearman. Pada uji jumlah trombosit terhadap derajat preeklamsia, didapat nilai uji beda bermakna dengan nilai p sebesar 0,000, nilai uji korelasi didapatkan hasil korelasi sedang dengan nilai r sebesar -0,494. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan bermakna antara nilai hematokrit dan jumlah trombosit terhadap derajat preeklamsia.