Daftar Isi:
  • ABSTRAK Onikomikosis merupakan dermatomikosis superfisial yang sebagian besar penyebabnya adalah golongan dermatofita, dan bersifat keratinolitik (untuk melangsungkan hidupnya membutuhkan keratin). Penyakit infeksi superfisialis berlangsung karena jamur menyerang jaringan yang mengandung senyawa keratin, yaitu kuku, kulit dan rambut. Jamur yang menginfeksi daerah permukaan tubuh disebabkan oleh tiga genus, jamur yaitu Microsporum, Trichopython, dan Epidermophyton. Faktor lain yang mempengaruhi adalah kelembaban, suhu serta perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi jenis (spesies) jamur penyebab onikomikosis pada petani di Kecamatan Rancaekek. Penelitian ini menggunaka metode deskriptif survey bertempat di Kecamatan Rancaekek dan di Laboratorium Parasitologi Jurusan Analis Kesehatan Politeknik Kesehatan Bandung. Cara kerja yang dilakukan mulai dari wawancara (mengisi kuisioner), selanjutnya pengambilan sampel yaitu kerokan kuku kaki dan dibiakan (kultivasi) pada media SDA, hasil biakan diperiksa secara makroskopik (bentuk, diameter, warna, elevasi, konsistensi dan sifat koloninya) dan pemeriksaan secara mikroskopik menggunakan pewarnaan Gram dan LPCB. Dari hasil pengamatan diketahui Jenis jamur yang menginfeksi pada petani di diantaranya adalah T. Mentagrophytes sebanyak 6 (20,6%), T. Rubrum sebanyak 6 (20,68), Aspergillus sp sebanyak 7 (24,13%), Fusarium sebanyak (20,68%), Dermatofita lain sebanyak 4 (13,83%). Banyaknya Petani yang mengidap onikomikosis, dikarenakan kurangnya faktor PHBS. Petani perempuan lebih banyak yang menderita penyakit onikomikosis karena mereka juga melakukan kegiatan rumah tangga yang banyak bersinggungan dengan air, sehingga kelembaban dan maserasi, Hal inilah yang menjadi faktor lain penyebab onikomikosis.