GAMBARAN ASUPAN ENERGI, PROTEIN, LEMAK, KARBOHIDRAT, AKTIVITAS FISIK DAN STATUS GIZI PADA SISWA SMPN 1 SOREANG KABUPATEN BANDUNG
| Main Author: | NAFISYAH NABILA NIM P17331116033 Pembimbing: Holil M Par’i, SKM, M.Kes |
|---|---|
| Terbitan: |
POLTEKKES KEMENKES BANDUNG
, 2019
|
| Online Access: |
http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/3396 http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/b7e3a66430487e651af4540fd04ea2cf.pdf http://repository.poltekkesbdg.info/files/original/45cb1373e57f6d6d964d51c313b856da.pdf |
Daftar Isi:
- Asupan gizi dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak. Menurut data Pemantauan Status Gizi (PSG) status gizi berdasarkan IMT/U tahun 2017 prevalensi kurus pada usia 13-15 tahun di Kabupaten Bandung sebesar 4,2 %. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran asupan energi, protein, karbohidrat, lemak, aktivitas fisik dan status gizi pada siswa SMPN 1 Soreang Kabupaten Bandung. Desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional. Sampel yang diambil sebanyak 50 sampel kelas 7 dan 8 dengan metode Propotional Random Sampling. Data yang dikumpulkan meliputi data status gizi asupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat dengan menggunakan metode Recall 1 x 24 jam selama 2 hari, aktivitas fisik dengan menggunakan kuesioner IPAQ. Hasil penelitian menunjukkan asupan energi kurang 74,0 %, dan lebih 4,0 %. Asupan protein kurang 64,0 %, dan lebih 10 %. Asupan lemak kurang 68,0 % dan lebih 16,0 % . Asupan karbohidrat kurang 74,0 % dan lebih 22,0 %. Asupan energi kurang 21,6% gemuk dan 10,8 % obesitas. Asupan protein kurang 25 % gemuk, dan 20 % protein lebih obesitas. Asupan lemak kurang 26,5 % gemuk,dan Asupan lemak lebih 12,5 % obesitas. Asupan karbohidrat kurang 26,5 % gemuk dan 12,5% asupan karbohidrat lebih obesitas. Untuk meningkatkan asupan protein maka disarankan sampel meningkatkan konsumsi protein hewani dan nabati setiap hari.